TORAJA UTARA-beritalima.com-Bertempat diruang Pola Kantor Bupati Toraja Utara,Rabu (10/8),reses anggota DPR RI massa Sidang V tahun 2016 guna menjaring aspirasi terkait rencana pembangunan yang dibutuhkan oleh Pemerintah Kabupaten Toraja Utara.
Pada reses tesebut dihadiri langsung anggota DPR RI,DR.Ir.H.Bahrum Daido,M.Si,dalam reses itu tim reses juga memaparkan rancangan-rancangan program pembangunan yang bakal dilakukan untuk tahun yang akan datang.
Pada pemaparan itu,sempat disinggung soal Toraja Utara sebagai Daerah hulu sungai Sa’dan, kawasan Sungai idealnya tetap terpelihara dengan baik,sehingga fungsi sungai sebagai sumber air secara berkesenambungan tetap terpelihara dengan baik.
Pada presentase yang disampaikan rombongan tim reses dari Kementrian Bina Marga,planing pembangunan Untuk Toraja Utara dan Tana Toraja,tetap mengacu pada kearifan lokal yang berorientasi lingkungan dapat terpelihara dengan baik.
Terutama bagai mana keberadaan Sungai Sa’dan tetap terpelihara dengan baik,hingga lingkungan Toraja secara keseluruhan selaku daerah tujuan wisata dengan mengandalkan keindahan alam dan budaya,hal tersebut dapat terpelihara dengan baik.
Pun presentase yang dilakukan oleh Bahrum Daido selaku Anggota DPR RI mengungkap hal yang sama,alam Toraja yang memiliki karestestik sektor pembangunan tetap memperhatikan dampak lingkungan.
Dalam pertemuan itu mencuat usulan dari anggota DPRD Toraja Utara dari Partai Demokrat,Alexander Rante Tondok,mengusulkan soal pembangunan Bandara Udara sebagai transportasi jalur udara,Bandara Pongtiku idealnya tetap dimaksimalkan sebelum Bandara Menghendaki Bulukunyi difungsikan.
Nada sama juga diungkapkan oleh Anggota DPRD dari Partai yang sama,Fredy Batoarung,juga meminta pada Anggota DPR RI,sektor pembangunan infrastruktur jalan poros lintas daerah utamanya poros Toraja Palopo lewat Kecamatan Bintaro di benahi secara tuntas hingga menjadi jalan alternatif bagi warga. (Gede Siwa)
