Reses di Kp Pulo Hamzah Ingatkan Mulai dari Update Data, Sampah Hingga Sekolah Gratis

  • Whatsapp

Depok,beritalima.com – Ketua Komisi B yang juga politisi partai Gerindra Hamzah S E. MM mengingat kan masyarakat Kelurahan Tapos agar segera mengupdate Kartu Keluarga nya, hal tersebut di sampaikan mengingat IPM Kecamatan Tapos berada di urutan no 2 paling belakang .

Untuk itu pihaknya ingin agar para pimpinan mulai dari tingkat RT sampai dengan Kecamatan dapat memberikan informasi terkait hal tersebut. ” Perlu saya sampaikan bahwa IPM di Kecamatan Tapos ada di urutan nomor 2 dari belakang faktor nya karena orang tua tidak meng update kartu keluarga nya, jadi anak-anak di Tapos itu semua masih lulusan SD semua,” katanya, saat menggelar reses di RT 04 RW 17 Kp Pulo Kecamatan Cilangkap, Kamis (02/10/2025)

Masih kata Hamzah ,bahwa pihak nya tidak pernah bosan-bosan selalu mengingatkan agar semua pihak harus peduli untuk bisa meng update jadi tidak melulu dirinya.

“Dari tahun 2014 – 2024 saya terus sampaikan agar IPM di Kecamatan Tapos dapat naik kelas ,untuk itu perlu di rancang bersama-sama mulai dari tingkat Kecamatan, Kelurahan , RT dan RW semua harus saling berkoordinasi agar IPM dapat berubah,” paparnya.

Tidak hanya itu, dirinya juga mengingat kan agar masyarakat khususnya di lingkungan Kecamatan Tapos agar dapat mengelola sampah karena menurutnya saat ini Kota Depok darurat Sampah.

Bahkan pihaknya mengatakan bahwa saat ini pemerintah kota Depok ingin selalu melakukan diskusi dengan semua Ketua RW untuk bagaimana caranya mengelola sampah mulai dari lingkungan.

“Saat ini Wali Kota sangat peduli dengan sampah untuk itu saya ingin nanti ada apresiasi untuk para ketua RW yang dapat mengelola sampah sehingga sampah yang di buang ke TPA sudah pilah,” tegas nya.

Di akhir sambutannya kembali dirinya mengingat agar warga Cilangkap tidak hanya bisa menuntaskan pendidikan nya selama 9 tahun dirinya juga ingin anak-anak bisa kuliah.

“Jangan sampai putus sekolah karena saat ini ada sekolah swasta gratis jadi tidak ada alasan anak Depok putus sekolah,” tutupnya (Yopi)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait