BOJONEGORO, beritalima.com – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan apresiasi dan bangga karena namanya menjadi inspirasi bagi Gedung Asrama Putri Al-Khofifah di Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah, Kab. Bojonegoro.
“Saya berterima kasih, dan surprise, bahwa pimpinan Ponpes memberikan nama asrama putri ini dengan menggunakan nama Al-Khofifah. Ini akan menjadi bagian dari penyemangat saya,” kata Gubernur Khofifah usai meresmikan Gedung Asrama Putri “Al-Khofifah” di Ponpes Modern Al-Fathimah, Bojonegoro, Rabu (27/3) petang.
Gubernur Khofifah mengatakan, peresmian gedung asrama tersebut makin memotivasinya untuk terus memajukan pesantren, serta mengajak santriwati agar terus bergerak, memiliki semangat, dan bekerja keras demi meraih mimpi dengan berbekal ilmu berbasis pesantren, serta ditunjang oleh pengayaan-pengayaan keilmuan lain.
Gubernur Khofifah juga mendorong diversifikasi profesi bagi para santriwati, karena Indonesia membutuhkan banyak profesi yang bisa dilakukan oleh para santriwati. Karena itu, dalam kesempatan ini, gubernur wanita pertama di Jatim ini juga memberi semangat pada para santriwati untuk berani bercita-cita mencapai sukses dengan berbagai profesi sesuai passion masing-masing.
“Jadi saya tadi menanyakan, adakah yang punya cita-cita jadi tentara? Polisi? Pengusaha? Atau anggota DPR? “katanya sembari menambahkan, diversifikasi profesi berbasis pesantren ini bisa diwujudkan karena saat ini baik Polwan, Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad), Wanita Angkatan Udara (Wara), dan banyak profesi lainnya diperbolehkan memakai hijab
Dalam sambutannya, Pengasuh Ponpes Al-Fatimah Bojonegoro, Tamam Syaifuddin mengatakan, alasan dinamakannya gedung asrama putri “Al-Khofifah” karena terinspirasi dari sosok Gubernur Khofifah yang cinta damai, cinta bahagia, dan mampu menjadi salah satu pemimpin wanita yang amanah di Indonesia.
Jadi Gubernur Pertama Dites Baca Al-Qur’an
Terdapat kejadian unik sebelum Gubernur Khofifah meresmikan asrama putri Al-Khofifah, kejadian tersebut adalah saat panitia meminta orang nomor satu di Jatim ini membacakan salah satu ayat dalam kitab suci Al-Qur’an dalam rangka pengajian dan dzikir bersama memperingati Harlah ke-XII Ponpes Modern Al-Fatimah.
Ayat suci yang dibacakan oleh Gubernur Khofifah adalah Ayat ke-99 yang tedapat dalam Surat Al-Baqarah. Usai membacakan ayat suci tersebut, para santriwati yang telah ditunjuk langsung melanjutkan pembacaan ayat ke-100 dan 101 dalam surat yang sama. Pengalaman membaca ayat Al-Qur’an ini pun menjadikan kesan tersendiri bagi Khofifah.
“Baru kali ini ada Gubernur dites baca Qur’an, tartil nopo mboten? semoga Indonesia barokah, Jatim barokah, Bojonegoro barokah, dan Ponpes Al-Fatimah barokah, maturnuwun sedanten,” katanya.
Hadir dalam kesempatan ini,diantaranya Satya Widya Yudha (Ketua Komisi I DPR RI), Freddy Purnomo (Ketua Komisi A DPRD Jatim), La Nyalla Matalitty (Ketua KADIN Jatim), Sigit Kus Hardianto (Ketua DPRD Kab. Bojonegoro), jajaran Forkopimda Kab Bojonegoro, para kyai dan ulama, diantaranya KH. Alamul Huda Masyur, KH. Makmun Adnan, KH. Idrus Sulaiman, KH. Adib Hambali, para Ibu Nyai diantaranya, Hj. Mahfudoh Wahab Hasbulloh, dan para pejabat Kemenag Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro, dan para santri, sera para undangan lainnya. (rr)