Provinsi Sulsel diberi amanah menjadi tuan rumah pelaksanaan Muktamar XV Tapak Suci Putera Muhammadiyah, pada 22-24 Pebruari 2018 di Kota Metropolitan Makassar.
Ribuan peserta para pendekar Tapak Suci yang berasal dari utusan pengurus wilayah masing-masing 3 orang dari 34 provinsi se-Indonesia.
Selai itu juga ada utusan masing-masing 3 orang dari 304 pengurus daerah dari kabupaten dan kota se-Indonesia.
Demikian ditegaskan Ketua Pimpinan Wilayah V Tapak Suci Putera Muhammadiyah Provinsi Sulsel, Dr.H.Muhammad Ramli Haba, SH,MH.
Didapingi Ketua Panitia Daerah Muktamar XV Tapak Suci Putera Muhammadiyah, Dr. Imam Suyudi, S.Pd, M.Pd, Pmdy dan Humas Panitia, Dr. Muhammad Yahya Mustafa, M.Si, saat rapat panitia di kampus FKIP Unismuh Makassar, Selasa (13/2/2018).
Dijelaskan, panitia daerah telah merampungkan secara tehnis persiapan menyambut kedatangan ribuan peserta bukan hanya peserta tetapi juga penggembira yang turut meramaikan acara itu.
Pihak panitia telah memboking ratusan kamar hotel sekitar kampus Unismuh Makassar Jl. Sultan Alauddin yang jadi pusat kegiatan muktamar, tandas Ramli yang juga mantan anggota DPRD Sulsel dari Fraksi PAN ini.
Muktamar kali ini mengusung tema, Revitalisasi Perguruan Menuju Tapak Suci Yang Berkeunggulan.
Sesuai jadwal Kamis 22 Pebruari akan dilaksanakan sidang Tanwir dimulai pukul 08.30 WITA bertempat di Gedung Balai Sidang Muktamar Muhammadiyah ke-47 Unismuh Makassar, ungkap mantan Wakil Rektor I Universitas Sawerigading Makassar ini.
Pelaksanaan muktamar akan digelar 23-24 Pebruari 2018, pada pukul 08.00 WITA dan bertempat di Gedung Balai Sidang Muktamar Muhammadiyah ke-47 Unismuh Makassar. (nasrullah)