Awas, Asam Urat , Jangan makan! Tidak heran setiap kali kita sedang makan baik di restoran dan rumah selalu ada orang berteriak baik, istri ,anak maupun teman selalu ada teriakan ; “Jangan makan pak itu makanan asam urat tinggi !”Akhirnya niat mau makan tertahan bahkan tak jadi telan,karena dianggap Asam Urat tinggi.
Penyakit asam urat biasanya diderita pria berusia 40 tahun ke atas dan wanita yang sudah menopause. Sebagian besar penderita asam urat juga memiliki penyakit lain seperti hipertensi,diabetes atau penyakit ginjal. Faktor kegemukan (obesitas) Penyakit asam urat dibiarkan tanpa pengobatan, maka dapat berkembang menjadi batu ginjal dan mengakibat gagal ginjal.
PERJALANAN PENYAKIT ASAM URAT
1. AKUT
nyeri hanya terjadi pada satu atau beberapa sendi, seperti di jempol kaki, lutut, atau pergelangan kaki. Gejala akan terasa parah selama 2 hari pertama, dan bisa berlangsung hingga 10 hari. Umumnya penderita akan merasakan nyeri hebat yang muncul mendadak saat malam hari. Selain itu, sendi yang terasa nyeri akan terlihat merah, bengkak, dan akan sangat sakit meski hanya tersentuh sedikit. Beberapa penderita asam urat akut juga mengalami demam selama nyeri menyerang.
2. KRONIS ;
gejala yang muncul adalah nyeri disertai radang sendi berulang mengakibatkan
kerusakan sendi permanen, di mana sendi tidak bisa bergerak normal. Selain di ibu jari
kaki, nyeri sendi di tubuh diku, jari dan pergelangan tangan.tumit
Penyakit asam urat merupakan akibat dari konsumzi zat purin secara berlebihan. Purin diolah tubuh menjadi asam urat, tapi jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak mampu bisa mengeluarkan sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian berakibat sendi terasa bengkak nyeri dan meradang.
Sebagai akibat asam urat, ginjal juga akan mengalami gangguan. Pada kasus yang parah, penderita sampai tidak bisa jalan karena persendian terasa sangat sakit jika bergerak. Tulang di sekitar sendi juga bisa keropos / mengalami pengapuran tulang.
Asam urat yang tinggi juga meningkatkan risiko terkena penyakit diabetes melitus sebesar 20%. Selain itu bisa juga terkena penyakit ginjal.
Patofsiologi Penyakit Asam Urat
1.Komsumsi Purin terlalu banyak Asam urat adalah kristal-kristal yang terbentuk sebagai hasil metabolisme zat purin (turunan dari nukleoprotein, Purin merupakan salah satu komponen asam nukleat yang terdapat pada inti sel semua makhluk hidup.)
Purin terdapat dalam tubuh kita, juga pada makanan yang berasal dari hewan dan tumbuhan (daging, jeroan, sayur, buah, kacang, dsb.). Selain itu, purin juga bisa dihasilkan dari perusakan sel- sel tubuh yang terjadi baik secara normal ataupun karena penyakit tertentu. Penyakit asam urat terjadi jika kadar asam urat berlebihan (karena purin yang masuk terlalu banyak). Tubuh manusia sudah menyediakan 85% senyawa purin untuk kebutuhan sehari-hari, yang berarti kebutuhan purin dari makanan hanya sekitar 15%. Dalam kondisi normal, asam urat yang dihasilkan akan dikeluarkan oleh tubuh dalam bentuk urine dan feses.
Proses pembuangan ini diatur oleh ginjal, yang berfungsi mengatur kestabilan kadar asam urat dalam tubuh. Namun jika kadar asam urat berlebihan, ginjal akan kewalahan dan tidak sanggup mengaturnya sehingga kelebihan kristal asam urat tersebut akan menumpuk pada sendi dan jaringan. Ini sebabnya persendian kita terasa nyeri dan bengkak.
2.Konsumsi alkohol juga dapat meningkatkan resiko terkena penyakit asam urat. Alkohol menyebabkan pembuangan asam urat lewat urine berkurang, sehingga asam urat tetap bertahan dalam peredaran darah dan menumpuk di persendian. Nyeri sendi merupakan indikator utama asam urat, tapi rasa ngilu pada persendian banyak sebabnya, belum tentu disebabkan oleh asam urat, Oleh sebab itu Penyakit Asam Urat disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat yang dihasilkan dari metabolisme zat purin.
Makanan apa yang mengandung asam urat tinggi:
1.Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak
2.Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting, ikan teri, ikan sarden! 3.Daging kambing, daging sapi, daging kuda Bebek angsa dan kalkun Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental Ekstrak daging seperti abon dan dendeng
4.Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden)
5.Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk hasil olahan seperti tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping
6.Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya, kangkung
7.Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa
Pengobatan ;
1.Pemberian obat anti nyeri n anti radang
2.Pemberian obat asam urat
3.Hindari makanan yang mengandung asam urat tinggi
Mari belajar hidup sehat, Sehat itu kaya! Bisa makan bebas, tidur nyenyak dan tak dikejar utang.Ollala,……
Sekilas info,semoga bermanfaat.
RobertoNews 825 《9.1.2020( 10.30)》▪︎