Sumenep, beritaLima – Narkoba tidaaak!! prestasi yes… yes… yes…. !!!, yel yel yang di kumandangkan oleh para Remaja yang tergabung di suatu organisasi keremajaan yang bernama Rohis Annahdo (Rohani Islami) yang belangsung di SMAN 1 Arjasa dan di ikuti oleh beberapa lembaga pendidikan seluruh Kecamatan Arjasa dan di ikuti lebih dari 150 Remaja pada minggu (20/11/2016).
Acara Rohis terselenggara atas kerja keras dan merupakan suatu kegiatan kerohanian islam oleh OSIS SMAN 1 Arjasa dan sangat perlu di apresiasikan karena ini merupakan suatu kegiatan yang akan berdampak sangat positif bagi Generasi Muda penerus Bangsa mengingat Narkoba adalah biang segala permasalahan maka dari itu perlu adaya suatu pemantapan dan juga perhatian agar supaya Pemuda penerus bangsa ini bisa terhindar dari permasalahan Narkoba.
Acara ini merupakan program Rohis Annahdo yang sudah tersusun dan ini merupakan acara yang harus terselenggara dan bukan haya di ikuti oleh para siswa SMAN 1 Arjasa akan tetapi akan melibatkan semua kembaga yang ada di Kecamatan Arjasa.
Materi yang di suguhkan tentang dampak bahaya Narkoba dan pergaulan bebas dan ini sangat penting kiraya pihak terkait seperti Muspika, Muspida bahkan BNND dukungan dan sosialisasiya ke daerah kepulauan apalagi Kepulauan Kangean di anggap darurat Narkoba, ungkap Fathor Rahman pembina Rohis Annahdo.
Menurut nara sumber Sulaiman, dalam acara ini menyatakan bahwa menurut data Nasional atas survey setiap daerah bahwa pergaulan bebas bayak di lakukan oleh para remaja sedang Narkoba pengguna sekitar 4,1 juta yang terdata sekitar lebih dar 10 persen pengguna adalah Remaja.
“Hal ini sangat memprihatinkan terkait Remaja sudah sekian banyaknya menggunakan Narkoba, sedangkan dampak dari menggunakan narkoba adalah pergaulan bebas, kriminal, pemerkosaan dan yang lainya”, urai Sulaiman.
Sulaiman menambahkan, Maka solusi semua ini adalah membentengi para Remaja dari Pengaruh Narkoba dengan cara memberikan masukan dan peyegaran kerohanian Islam dan dalam kegiatan itu kita bisa membina Remaja dengan asas akidah Islam, maka dari itu Remaja akan bisa membedakan yang baik dan yang buruk, mana yang harus di kerjakan dan mana yang harus di tinggalkan, dan itu harus di lakukan dengan intensif.
Dengan acara Rohis yang di adakan oleh OSIS SMAN 1 Arjasa merupakan bagian dari upaya Remaja yang telah melihat dampak terhadap Narkoba sehingga harapanya nanti Remaja yang ada ini bukan haya bisa mengembangkan kepada teman temanya akan tetapi juga di lingkungan sekitar Masyarakat dan keluargaya karena Anak yang di bina itu bagaimana dia jadi perubah bukan haya sekedar tahu, pahan, mengerti. “Karena baik buruknya Negara kita ada di pundak para remaja sebagai penerus bangsa, sesuai dengan pepatah bahwa Remaja hari ini adalah pemimpin di masa yang akan datang”, ucap Sulaiman sembari memberikan semangat kepada para peserta.
(An/ Kusna)