KUPANG, beritalima.com – Raymundus Sau Fernandez (RSF) bersama ribuan
pendukung dan simpatisan berjalan kaki dengan diiringi tarian dari
berbagai daerah dan pasukan berkuda dari rumahnya menuju Kantor DPD
PDI Perjuangan untuk mendaftar sebagai bakal calon Gubernur NTT, Kamis
(4/5/2017).
Ribuan masa ini datang dari berbagai kabupaten di daratan Timor
(Kabupaten Belu, Malaka, Timor Tengah Utara, Timor Tengah Selatan,
Kabupaten Kupang, dan Kota Kupang), serta perwakilan dari kabupaten
lainnya yang berdomisili di Kota Kupang.
Pantauan wartawan media ini, Ray Fenandez yang didampingi istri
bersama anak – anaknya mengenakan pakaian adat lengkap saat mendaftar
sekitar pukul 11.00 Wita. Tarian daerah yang mengiringi Ray Fernandez
menuju Kantor DPD PDIP, diantaranya Tarian Likurai (Kabupaten Belu),
Kataga (Sumba), Ja’i (Ngada), Papak (Sikka), serta beberapa tarian
daerah dari kabupaten lainnya.
Saat tiba di Kantor DPD PDIP, Ray Fernandez disambut dengan Natoni
atau ungkapan selamat secara bergantian, dari Kabupaten Belu, Malaka,
TTU, TTS dan Kabupaten Kupang.
Ketika mendaftar Ray Fernandez diterima Sekretaris DPD PDI Perjuangan
NTT, Nelson Matara, Gusti Beribe, Emanuel Kolvidus, Kristo Blasin yang
juga bakal calon gubernur yang sudah mendaftar terlebih dahulu sekitar
pukul 09.00 Wita serta pengurus DPD lainya.
Nelson Matara mengatakan, PDI Perjuangan mendapat kepercayaan dari
rakyat NTT pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 lalu sehingga
memperoleh 10 kursi di DPRD NTT.
Karena itu, dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur NTT tahun 2018,
PDI Perjuangan masih kurang tiga kursi untuk memenuhi standar sesuai
UU Pilkada. Oleh karena itu, bersama bakal calon gubernur Raymundus
Sau Fernandez dan tim agar membangun komunikasi dengan partai lain
supaya mendapatkan tiga kursi untuk menggenapi sesuai syarat standar
UU Pilkada.
“ Pada tahap berikutnya adalah setelah para bakal calon melakukan
sosialisasi, kami akan memberikan telaah kepada DPP PDI Perjuangan
agar para bakal calon dipanggil untuk melakukan Fit and Proper Test.
Dan setelah Fit and Proper Test dengan pedoman survei di situ DPP akan
menetapkan calon gubernur dan wakil gubernur,” kata Nelson Matara yang
juga Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT itu.
Usai mendaftar Raymundus Sau Fernandez dalam pidato politiknya
mengatakan, ia berharap PDI Perjuangan memprosesnya dengan baik
sehingga nanti rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan itu
merekomendasikan Raymundus Sau Fernandez sebagai bakal calon gubernur
NTT.
“ Kita semua yakin dan percaya kehadiran kita di sini untuk turut
serta terlibat secara langsung membangun Nusa Tenggara Timur,”
katanya.
Menurutnya, NTT yang terdiri dari pulau – pulau kecil dan besar
tentunya membutuhkan perhatian kita sekalian, membutuhkan kerjasama
dari semua pihak. Tidak hanya pemerintah saja, tetapi pemerintah dan
seluruh rakyat Nusa Tenggara Timur bahu membahu, bergandengan tangan
pasti bisa.
“ Tapi apabila hanya mengharapkan pemerintah dan kita sekalian memilih
diam di tempat maka apa yang menjadi cita – cita akan tetap jauh. Kita
tidak menginginkan supaya hidup kita tetap sulit, kita tidak
menginginkan supaya tetap miskin, tetapi kita juga memiliki kerinduan
supaya kita hidup baik, kita hidup sejahtera, hidup sama seperti
saudara – saudara kita di daerah lain makan tiga dalam sehari,” kata
Bupati TTU dua periode itu.
Apabila NTT, ia dipercayakan untuk mengendalikan roda pemerintahannya,
maka ada tiga gerakan besar yang akan dilakukan yaitu gerakan makan
cukup, gerakan pakai layak dan gerakan rumah tinggal layak. (L. Ng.
Mbuhang)
