Sumbawa Barat NTB.beritalima.com|
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asy-Syifa’ Kabupaten Sumbawa Barat terus berinovasi dan berbenah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat.
Direktur Utama RSUD, dr.Carlof Sitompul mengungkapkan, bahwa RSUD Asy-Syifa’ dengan tipe C yang kini mempunyai dokter spesialis bedah plastik, rekonstruksi dan estetika satu-satunya di Pulau Sumbawa. Dokter spesialis bedah plastik di Provinsi NTB hanya dua yakni RSUD Provinsi NTB dan RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur RSUD Asy-Syifa, dr Carlof saat ditemui di ruang kerjanya,Selasa (31/5/22), mengucapkan syukur atas adanya layanan dokter spesialis bedah plastik, rekonstruksi dan estetika.
“Dari layanan spesialis ini lebih diutamakan pada manfaat rekonstruksinya. Kasus-kasus kelainan bawaan seperti bibir sumbing, hipospadia, trauma, kanker kulit, dll dapat direkonstruksi, sehingga mendekati fungsi normalnya. Telah cukup banyak operasi yang dilakukan selama beliau bergabung. Dan bulan depan insya allah kami akan melakukan operasi bibir sumbing ” terang Carlof
Carlof menjelaskan,pelayanan bedah plastik, rekonstruksi dan estetik di pulau Sumbawa ini baru kita yang ada, ini merupakan kesyukuran karena kasus-kasus bedah plastik dan rekonstruksi itu sekarang bisa ditangani sehingga meminimalisir rujukan.
“Memang target kami setiap tahun minimal ada tambahan jenis layanan, karena kalau berbicara layanan seluruh layanan spesialisasi kita perlukan, hanya saja dari segi SDM itu yang sulit kita hadirkan. Kalau masalah sarpras, bila tersedia anggaran, apa yang kita butuhkan bisa kita beli. Akan tetapi kalau SDM perlu usaha keras dan strategi khusus untuk bisa dihadirkan di KSB” tegasnya.
Carlof menuturkan untuk tahun 2022 ini akan kita buka layanan Spesialis THT-KL ( Telinga,Hidung dan Tenggorokan – Kelenjar Leher ). Saat ini kami sedang menyiapkan sarpras, alat kesehatan agar segera bisa pelayanan, dan pada akhir tahun ini juga kita rencana akan buka layanan spesialis gigi ( bedah konservatif). Dokter gigi sudah tersedia saat ini, akan tetapi dengan adanya layanan spesialisasi gigi ( bedah konservatif ), maka layanan gigi tertentu yang membutuhkan tindakan bedah konservatif sudah tidak dirujuk lagi.
“Selain itu, saat ini sudah ada dokter spesialis jiwa satu orang dan di tahun 2022 ini juga akan ada tambahan satu orang dokter spesialis jiwa.
Perlu masyarakat ketahui bahwa di RSUD Asy-Syifa’ sudah ada beberapa Dokter Spesialis diantaranya adalah Dokter Spesialis Anak, Spesialis Penyakit Dalam,Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Spesialis Bedah, Spesialis Kedokteran Jiwa, Spesialis Patologi Klinik, Spesialis Radiologi, Spesialis THT (layanan akan segera dibuka), dan Spesialis Bedah Plastik-Rekonstruksi” jelasnya
Mohon doa dan dukungannya dari segenap masyarakat agar RSUD dalam pelayanannya bisa semakin maksimal hadir untuk masyarakat dan semakin mengurangi rujukan ke RS lain.
Saat ini kasus-kasus terbanyak rujukan antara lain : penyakit kanker, fraktur akibat kecelakaan, stroke, dll. “Kami tetap bertekad untuk terus meningkatkan layanan dan semakin hadir untuk masyarakat KSB” pungkasnya.(Rozak)
