PADANG — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.Rasidin Kota Padang resmi menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Hal itu dinilai menjadi kesempatan untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.
Terkait hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Padang, Surya Jufri Bitel mengatakan, berubahnya status RSUD menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) hendaknya berpengaruh besar pada peningkatan pelayanan bagi masyarakat.
Diketahui, selama ini RSUD selalu menjadi buah bibir masyarakat terkait pelayanan. Hendaknya setelah jadi status BLUD, manajemennya harus cepat tanggap dalam hal pelayanan.
“Selama ini, DPRD terus mendorong agar manajemen RSUD dievaluasi dan pihak RSUD juga harus membuka diri untuk menerima masukan apapun dari masyarakat untuk perbaikan dan penyempurnaan. Dengan keterbukaan dari manajemen rumah sakit, maka akan mempermudah pihak DPRD melihat kondisi riil dari RSUD yang sekarang sudah berbentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD),” ujarnya kepada wartawan, Kamis (4/8/16).
Dengan perubahan status RSUD menjadi BLUD, ia berharap manajemen rumah sakit dapat memperbaiki dan memaksimalkan layanan sesuai dengan tipe rumah sakit yang dimiliki.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Padang, Zuhardi Latif mengatakan, dengan menjadi BLUD, pelayanan tentunya harus lebih baik karena pengelolaannya dilakukan secara mandiri. RSUD Kota Padang punya kesempatan lebih untuk terus mengembangkan rumah sakit berkualitas baik dari segi mutu maupun pelayanannya.
Sejauh ini, ia menilai SDM RSUD sudah lebih dari cukup. Begitu pula sarana dan prasarananya. Meskipun saat ini RSUD masih terus dalam tahap perbaikan atau renovasi, tapi jangan menjadi halangan bagi RSUD memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Diakuinya, sejauh ini pelayanan RSUD belum maksimal. Masih banyak keluhan dari masyarakat terkait hal itu. Karenanya, pihak manajemen rumah sakit harus benar-benar serius dalam menata SDM rumah sakit.
“BLUD itu kan tujuannya untuk meningkatkan pelayanan. Jadi, kita harapkan rumah sakit sudah benar-benar serius dari sekarang membenahi hal itu,” pungkasnya.
(pdm/bim/rki)