JAILOLO, beritalima.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), kembali mendapatkan kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018 senilai Rp 21 miliar, dan Dana Alokasi Umum (DAU) senilai Rp 2,6 miliar, untuk pembangunan flsik dan pengadaan barang.
“Dari anggaran tahun ini, sudah mulai terialiasi,”ungkap Direktur RSUD Halbar, dr. Safrullah Radjiloen, Senin (14/5/2018).
Menurutnya, dari anggaran tersebut, untuk DAK telah melalui e-katalog, sedangkan anggaran DAU melalui proses tender, yang mana diprioritaskan rehab ruang kamar operasi, rehab ruang radiologi, pembangunan rawat inap, ruangan bangun baru perawatan Klas III, serta Pengadaan alat kesehatan (Alkes).
“Prosesnya melalui sistem ekatolog dan tender, dan sementara proses sudah mulai dikerjakan,”cetusnya.
Lanjut dr. Ulla sapaannya, alat kesehatan yang kerusakan ringan maka sudah saatnya di Kalibrasi tahun ini, maupun di ruang rongseng, ruang ICU untuk penanganan intensif bagi anak, yang juga tahun ini adanya penambahan. Dengan begitu, pelayanan anak dapat berjalan normal. Baik itu, alat bantu napas untuk anak atau alatr fentilator, bagi anak penanganan imergensi anak .
Apalagi, dr.Ullah mengatakan, demi meningkatkan kualitas pelayanan, sehingga program RSUD sendiri harus didukung dengan pendampingan untuk akreditas sistem terbaru dan pendampingan persiapan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD),”pungkasnya. (ay)
