Sampang, beritalima.com – Warga Sampang Keluhkan Lamban nya Proses pencairan uang Jaminan dari Biaya Berobat menggunakan Jamkesda, Pihak RSUD Sampang terkesan tak serius untuk mencairkan, Kamis (29/09/2016).
Pantauan beritalima.com, Hal itu terbukti ketika Yemmih, salah satu warga DusunĀ Butbut Barat, Desa Nyiloh, Kecamatan Kedudung Kabupaten Sampang melahirkan sekitar hampir Dua (2) bulan yang lalu (Agustus) di RSUD Sampang, pada saat itu bayi yang lahir mengalami keracunan air ketuban sehingga harus menjalani proses Rawat Inap di RSUD setempat menggunakan jasa Jamkesda.
“Anak saya mengalami keracunan dan menjalani rawat inap di RSUD sampang menggunakan Jamkesda mas, Namun hingga saat ini uang jaminan yang kami bayar belom juga bisa di cairkan” ungkapnya.
Dikatakan Yemmih, “pada saat kami tindak lanjuti ke RSUD sampang katanya suruh nunggu telfon dari pihak RSUD” Tuturnya.
Sementara Derectur Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sampang melalui Kepala Bidang Tata Usaha, Kudrotukah mengatakan bahwa memang belom mendapat pembayaran dari Pemerintah Daerah untuk pasien Jamkesda yang masuk pada bulan Juni dan Juli sementara yang bulan Agustus masih dalam proses entrian.
“Kami belom menerima pembayaran dari Pemerintah Daerah (Pemda), terakhir pembayaran yang kami terima hanya Bulan Mei, jadi untuk bulan pasien bulan Juni, Juli masih dalam proses, sedangkan pasien bulan Agustus ini masih Proses Entrian” Jelasnya. (Adie)