Derektur RSUD Lakipadada,dr.Rudhy Andi Lolo.Sp.An,saat disambangi sejumlah wartawan,Kamis (2/6),diruang kerjanya,terlihat menggunakan stelan batik,mengungkapkan, Rumah Sakit tahun ini ditarget 43 milyar.
Membludaknya pasien tahun demi tahun,upaya repitalisasi segera dilakukan,agar daya tampung pasien semakin maksimal.”Mengingat bangunan rumah sakit rata-rata diatas tahun 1980,perlu adanya bangunan baru terkait memaksimalkan pelayanan medis,”kata dr.Rusdy.
Menyinggung tenaga medis,RSUD Lakipadada memiliki tenaga dokter spesialis sebanyak 16 dokter spesialis.”Tenaga dokter kita sudah cukup,walaupun masih perlu ada penambahan untuk memaksimalkan pelayanan,”kata Rudhy.
Dokter yang dikenal enerjik dan ramah itu,sesekali ketawa renyah dihadapan pers,mengatakan perlunya repitalisasi peremajaan bangunan dengan konsep ramah lingkungan menuju rumah sakit berorientasi Pariwisata.
“Tapi untuk menuju itu,perlu adanya pembenahan,dari segi kebersihan rumah sakit,penataan rumah sakit dan lebih meningkatkan pelayanan dengan konsep tenaga medis yang ramah untuk kenyamanan pasien”,jelas dokter Rudhy.
Dari mana saja pasien berobat dirumah sakit Lakipadada,ungkap mereka,banyak juga dari Kabupaten Endrekang dan Mamasa.”Pasien asal dari luar daerah tentunya sangat menunjang pendapatan asli rumah sakit terkait upaya untuk mencapian target 43 milyar tersebut,”kunci dokter itu.(Gede Siwa)