Bermula , Asmawi membakar obat nyamauk dikamarnya saat akan pergi menonton TV di rumah tetangganya Pak Tiken , yang tidak begitu jauh dari rumahnya. Lagi asik menonton ,sekitar pukul 20 .30 wita, terdengar teriakan kebakaran dari Nurhayati (istri Asmawi ) .Mendengar teriakan sang istri ,lalu Asmawi juga warga sekitar berusaha untuk memadamkan api, namun Asmawi dan warga tidak mampu memadamkannya, hingga tak lama berselang sebanya 3 unit mobil pemadam akhirnya datang untuk memadamkan api.
Dikonfirmasi via whatsapp, Kapolsek Tanjung Redeb AKP Surya Irianto mengatakan , rumah bangsal 6 pintu itu adalah tempat tinggal para pembuat batu bata , kebakaran tersebut diduga karena obat nyamuk yang di bakar dan ditinggal menonton TV di rumah tetangganya , namun sekitar pukul 21.30 api api berhasil di padamkan,” Kerugian material yang di timbulkan akibat kebakaran ini diperkirakan berkisar Rp.10.000.000, dan dipastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,” jelas Kapolsek (8/5)
“Ya, dari hasil Olah TKP sementara, oleh Unit Reskrim Polsek Tanjung Redeb dan dari keterangan saksi,Penyebab kebakaran di duga api berasal dari obat nyamuk bakar yg diletakan dalam kamar ,”ungkapnya . (tim)