Rutin Kegiatan Sosial, Kali Ini Pengusaha Tionghoa Kompak Gelar Donor Darah

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com| Donor Darah dalam rangka memperingati Hari Pahlawan digelar di Maspion Square dengan target peserta 500 pendonor. Kegiatan dimulai pukul 9 pagi dan berakhir jam 2 siang, pada 13 November 2022.

Donor darah diselenggarakan oleh; Yayasan Bakti Persatuan, Perkumpulan Pengusaha Indonesia Tionghoa Jatim, Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya, Yayasan Harapan Tama, Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia, PITI Jatim, Maspion Square, Maspion IT, Kapal Api, PT Wings Surya, PT Susanti Megah, Garam Cap Kapal, Finna, Cheers, PT Agung Gumelar Internasional, Agi, Fokuswanda Jatim dan PMI Surabaya.

Ketua Dewan Pembina Yayasan Bhakti Persatuan Alim Markus turut mendonorkan darahnya setelah melalui pemeriksaan medis. Ia mengatakan donor darah memiliki banyak manfaat.

Alim Markus pun mengaku telah lebih dari 60 kali melakukan donor darah. “Donor darah adalah perbuatan yang mulia, menjadi pahlawan kemanusiaan. Karena bisa membantu orang lain. Selain itu, berfungsi menyehatkan tubuh. Karena darah yang didonorkan akan diganti dengan darah baru oleh tubuh,” ujarnya di sela acara.

Demikian pula Hermawan Santoso Ketua Yayasan Bhakti Persatuan juga turut mendonorkan darahnya setelah melalui pemeriksaan medis.

“Harapan saya, ke depan lebih banyak yayasan maupun perkumpulan mau bergabung dengan kita mengadakan baksos donor darah. Kalau dikerjakan bersama semuanya menjadi lebih ringan,” terangnya.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat dan PMI. Karena darah itu tidak bisa dibuat, tapi dari manusia sendiri. Jika kesadaran masyarakat akan donor tinggi, maka stok darah di PMI terpenuhi. Donor darah ini akan diselenggarakan secara rutin,” pungkas Hermawan Santoso.

Pada kesempatan itu, Humas Fokuswanda Jatim Pingkan Maria merasa bersyukur dengan digelarnya bakti sosial donor darah oleh sejumlah yayasan ini.

“Harapannya, kegiatan mulia seperti ini jangan berhenti sampai di sini. Sebisa mungkin digelar rutin setiap 3 bulan sekali. Karena ini adalah perjuangan kemanusiaan. Bisa membantu banyak orang,” ungkapnya.

Seluruh pendonor yang lolos mendapatkan beras, minyak goreng, Garam Cap Kapal, paket Wings, minuman Kopi Kapal Api dan kerupuk Finna.

Turut hadir dalam kegiatan; Hadi Tanoko, Sutoto Jacobus Senior Director Ciputra Group, Direktur Utama Tjiwi Kimia Gijan Ongkoredjo, Sutrisno Alim, H. Abdullah Nurawi Ketua Paguyuban Masyarakat Tionghoa Surabaya, Oei Tjing Yen Sekretaris PITI Surabaya.

Sedangkan dari unsur masyarakat, hadir aktivis perempuan, Lia Istifhama. Terlihat gayeng dengan Sherly Yunita, salah satu pengurus Yayasan Bhakti Persatuan, keponakan Gubernur Khofifah tersebut, menyampaikan aspirasinya kepada masifnya kegiatan sosial yang diselenggarakan oleh pengusaha Tionghoa.

“Dari mereka, kita belajar pentingnya menjaga kekompakan untuk menjaga kebaikan,” ujarnya, yang pernah menjadi staff sekretaris Yayasan HM Cheng Hoo 2011 lalu.

Tak lupa, Doktoral Ekonomi Islam UINSA tersebut, berharap kegiatan sosial yang rutin dilakukan para pengusaha Tionghoa, semakin menguatkan harmonisasi di tengah masyarakat, khususnya Kota Surabaya.

Hal tersebut pun diamini oleh Sherly Yunita.

“Semoga kegiatan sosial seperti ini terus mendapatkan apresiasi dari banyak pihak dan memberi manfaat secara langsung pada masyarakat. Apalagi diadakan bertepatan Hari Pahlawan, maka semoga kita semua bisa meneladani karakter Pahlawan yang berbuat kebaikan untuk sesama anak bangsa.” (RED)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait