GRESIK, beritalima.com | Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Ihyaul Ulum (STAIIU) Gresik menggelar acara kreatif, membuat sabun cuci piring (SCP) sendiri di kampusnya, Minggu (12/1/2020).
Acara program LPPM tersebut dilakukan bersama siswa SMA/MA/SMK se-Kawedanan Dukun, Bungah, Sidayu, Ujung Pangkah, Panceng dan Karang Binangun (Gresik-Lamongan).
Humas STAIIU, Moh. Fail, mengatakan, tujuan kegiatan ini mengajak mahasiswa dan siswa mandiri untuk mengatasi barang kebutuhan sendiri.
“Kita ajak mereka mengubah pola pikir dari konsumtif menjadi produktif. Sabun cuci piring merupakan kebutuhan harian keluarga. Sekarang kita ajarkan membikin sendiri,” kata Fail yang turut mendampingi mereka.
Sabun SCP ini dibuat dengan standar kualitas sabun sejenis yang paling dikenal di masyarakat. Mahasiswa belanja bahan produksi, memproduksi sampai mengemas dalam botol isi 500ml.
Pelatihan tiga jam tersebut menghasilkan 100 botol. Panitia langsung mendapatkan order 50 botol seketika. “Masing-masing botol dibandrol Rp 7.000,-, Rp 2.000,- lebih murah dibanding SCP produk lain,” ujar Fail.
Semua peserta pelatihan membuat sabun itu mendapatkan fasilitas sertifikat pelatihan, blok note, snack dan satu botol SCP hasil pelatihan.
“Pelatihan ini kita bikin sebagai wujud pengabdian STAIIU kepada masyarakat,” kata Ketua LPPM STAIIU, Fahmi.
“Kita pilih siswa karena kita pingin mengawali siswa mandiri untuk mencukupi sebagian kebutuhan keluarganya sendiri berupa sabun cuci piring,” lanjutnya. (Ganefo)