Jakarta, beritalima.com| – Nama Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono diduga terlibat dalam proyek fiktif di PT Telkom.
Hal ini menjadi sorotan FPN (Front Pergerakan Nasional) bersama massanya yang melakukan aksi demo kedua kalinya di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta (19/8).
“Semoga di bulan Agustus yang sakral bagi bangsa ini, kita bisa memenangkan perlawanan terhadap para pengkhianat bangsa yang memanipulasi anggaran negara untuk kepentingan para bandit korup yang merusak tatanan berbangsa dan bernegara,”ucap Ketua Umum FPN Santoso.
FPN soroti kinerja PT. TELKOM sebagai salah satu penyumbang APBN terbesar
negara telah berkontribusi membangun masa depan bangsa dengan mendirikan jaringan digital terbaik untuk mewujudkan kedaulatan Negara.
Dalam siaran persnya, FPN tak ingin PT. Telkom yang begitu besar kontribusinya dijadikan sebagai sapi perah demi kepentingan pihak tertentu.
Proyek fiktif dimaksud FPN terjadi pada 2012, dimana terjadi persengkongkolan jahat melibatkan aktor intelektual dan orang berpengalaman di kementrian dan BUMN yang merugikan negara ratusan milyar hingga triliunan rupiah.
Menurut FPN, Sakti Wahyu Trenggono salah satu aktor intelektual yang diduga terlibat skandal proyek fiktif ditubuh PT. Telkom.
Pihak KPK sendiri telah menjadwalkan untuk memanggil Trenggono guna dimintai keterangan pada kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa kerja sama PT Telkom dengan PT Telemedia Onyx Pratama (TOP).
“Manajemen Telkom berkomitmen menjunjung transparansi dan bersikap kooperatif dalam proses hukum yang sedang berjalan sebagai implementasi Good Corporate Governance (GCG) dan wujud program bersih-bersih BUMN,” jelas Andri Hermawan, Vice President Corporate Communication PT Telkom.
Jurnalis: Abri/Rendy
