BANYUWANGI, beritalima.com – rame dugaan ancaman pembunuban yang dilakukan salah satu pengasuh Ibnusina kepada mantan santri yang dilontarkan dalam salah satu group Watsapp
Pengancaman itu di alami Hatta, seorang mantan santri, yang merasa disudutkan oleh Salah satu Gurunya dalam group WA bahkan sampai terlontar nada pengancaman
Menurut kuasa Hukum Orang tua Hatta, Arief Setya Alamsyah S.Kom, SH, yang melaporkan hal ini ke pihak kepolisian menuturkan bahwa kliennya merasa ketakutan pasca adanya nada ancaman yang di alami anaknya
“Yang pasti klien saya merasa ketakutan ketika ada nada ancaman akan dilakukan pembunuhan, apalagi anak klien saya mantan santrinya, bahkan yang disayangkan ada dugaan ujaran kebencian pula dengan menyebut PKI” ujar arief
Bahkan arief juga menjelaskan bahwa atas kejadian itu kliennya sudah melaporkan ke pihak kepolisian
“Klien saya sudah melaporkan hal ini ke pihak kepolisian, kita tunggu aja dulu prosesnya, karena kita selain melaporkan pengancamannya, UU ITE juga menjadi dasar laporan kita.” Jelas Arief
Sementara menurut Adlan, salah satu pengasuh IbnuSina yang diduga melakukan pengancaman saat dikonfirmasi melalui selulernya mengakui dengan nada ancaman tersebut.
” oh yang dalam group WA itu benar mas, tapi perkataan itu muncul karena didasari emosi, siapa yang terima saat gurunya dijelek jelekan oleh mantan santrinya.” Ungkap Adlan
Adlan juga menambahkan jika hal itu mau dilaporkan juga silahkan
“Jika hal itu mau dilaporkan silahkan saja.” Pungkas Adlan
Sedangkan H.Maskur Ali selaku pembina IbnuSina saat dikonfirmasi melalui saluran Selulernya masih belum memberikan tanggapan. (Bi)
Foto : ilustrasi