BANYUWANGI, beritalima.com – Dalam rangka menyambut datangnya tahun baru Islam 1440 Hijriyah, masyarakat Dusun Pekulo, Desa Kepundungan, Kecamatan Srono, menggelar acara kirab grebeg tumpeng suro, kegiatan tersebut berlangsung meriah.
Kegiatan kirab grebeg tumpeng suro tersebut selain dihadiri oleh Bupati Banyuwangi H. Abdullah Azwar Anas, M, Si bersama rombongan juga di hadiri oleh Danramil 0825/08 Srono Kapten Inf Misdari mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto.
Kirab grebeg tumpeng suro tersebut pusatkan di pertigaan besar dusun setempat, lebih dari 20 tumpeng nasi, tumpeng palawija, tumpeng hasil bumi diarak keliling kampung dan diperebutkan atau di grebek setelah doa bersama.
Acara tahunan yang diselenggarakan setiap menjelang pergantian tahun Jawa yang bertepatan dengan pergantian tahin Hijriyah itu, semakin meriah dengan diarak yang di ikuti oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas bersama rombongan.
Dalam kesempatan tersebut orang nomor satu di Pemkab Banyuwangi itu, mengajak untuk mendoakan Banyuwangi semakin sejahtera dan terhindar dari malapetaka. “Momentum akhir tahun Hijriyah ini, merupakan momentum yang tepat untuk berdoa. Mari kita senantiasa memanjatkan doa agar daerah kita tercinta ini, semakin sejahtera dan terhindar dari segala malapetaka,”tuturnya.
Selain itu, Bupati Banyuwangi H. Abdullah Azwar Anas juga mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh masyarakat secara swadaya itu selama 6 tahun terakhir. “Saya mewakili Pemerintah Daerah mengucapkan terimakasih atas semangat masyarakat menjaga tradisi ini,” kata Anas.
Ketua Panitia Andre Subandrio mengatakan,”tradisi tersebut telah lama dilestarikan dusunnya, sebagai tradisi tolak bala. Menurut cerita nenek moyang mereka, sawah-sawah Pekulo pernah diserang hama ular. “Mayoritas penduduk di sini petani, ketika itu sawah di sini diserang hama ular. Nama Dusun Pekulo sendiri berasal dari kata ‘kebek ulo’ (penuh ular). Akhirnya sesepuh menggelar acara ini. Setelah Grebeg Tumpeng Suro dilaksanakan, ular-ular yang menyerang sawah tidak lagi ditemukan. Meskipun di beberapa titik sungai dia katakan masih banyak ular. Sejak saat itu Grebeg Tumpeng Suro rutin digelar setiap awal Bulan Suro dalam penanggalan Jawa,”tuturnya
Sementara itu Danramil 0825/08 Srono saat dikomfirmasi mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto mengatakan,” dengan digelarnya kirab grebeg suro dalam rangka menyambut datangnya tahun baru Islam ini kami berharap menjadikan kampung di dusun Pekulo ini diberkati dan masyarakat semakin sejahtera, selain itu dalam kirab grebeg tumpeng suro ini kami melibatkan personel Koramil 0825/08 Srono bergabung dengan rekan kita Polsek Srono untuk melaksanakan pengamanan dengan harapan masyarakat yang melaksanakan kirab grebeg tumpeng suro ini merasa nyaman dan aman, serta kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan aman dan lancar sebagai sarana membangun mempererat tali silaturahmi antara TNI dengan Masyarakat dengan harapan meningkatnya kedekatan dan kepercayaan kepada masyarakat ,”tuturnya (Abi/Pen25