SUMENEP, beritalima.com|Seorang tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Manding dinyatakan positif atau terkonfirmasi Corona Virus Disease (Covid-19), setelah dilakukan pemeriksaan swab test.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, SH, mengatakan, terbaru pasien terkonfirmasi positif Covid-19, per Senin (29/06/2020) ada penambahan lima orang, satu di antaranya seorang perempuan berusia 25 tahun sebagai tenaga kesehatan Puskesmas Manding merupakan pasien nomor 67.
“Saat ini, pasien nomor 67 yang berdomisili di Kecamatan Manding telah berada di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep untuk diisolasi dan mendapatkan peratawan medis,” tegasnya.
Selain tenaga kesehatan ada pula pasien Covid-19 seorang dokter yakni pasien nomor 69, perempuan berusia 26 tahun berdomisili di Kecamatan Saronggi, setelah hasil swab di Rumah Sakit Islam (RSI) PT. Garam Kalianget dinyatakan positif Covid-19.
“Untuk pasien nomor 69 ini melakukan isolasi dan peratawan intensif di RSI PT. Garam Kalianget,” imbuh Ferdiansyah Tetrajaya selaku Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumenep ini.
Ferdiansyah Tetrajaya mengungkapkan, penambahan tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yaitu, pasien nomor 65, laki-laki berusia 31 tahun berdomisili di Kecamatan Ganding merupakan wiraswasta di Surabaya yang pulang ke Sumenep.
Selanjutnya pasien nomor 66, perempuan berusia 14 tahun berdomisili di Kecamatan Kalianget dan pasien nomor 68, laki-laki berusia 60 tahun berdomisili di Kecamatan Kota Sumenep yang awalnya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dirawat di RSI PT. Garam Kalianget.
“Pasien nomor 65 dan 66 perawatannya di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, sementara pasien nomor 68 dirawat di RSI PT. Garam Kalianget,” jelasnya.
Peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Sumenep dari dua puluh tujuh kecamatan yakni empat belas kecamatan pada posisi zona merah, satu kecamatan zona kuning yaitu Kecamatan Pragaan dan dua belas kecamatan berada pada zona hijau.
“Secara keseluruhan jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Sumenep hingga Senin (29/06/2020) bertambah lima kasus, sehingga totalnya sebanyak enam puluh sembilan kasus dari data sebelumnya sebanyak enam puluh empat kasus,” pungkas Ferdiansyah Tetrajaya.
(**)
