Afrika Tengah. Jumat, 18 November 2016, Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Konga XXXVII-C/Minusca (Multi-Dimensional Integrated Stabilization Mission in Central African Republic) dibawah pimpinan Mayor Czi Widya Wijanarko, S.Sos., sebagai Komandan Satgas (Dansatgas), yang tengah melaksanakan tugas sebagai pasukan perdamaian PBB di Central Africa Republic, beberapa waktu lalu menggelar pengobatan dan konsultasi kesehatan gratis kepada masyarakat lokal di sekitar Camp Kontingen Garuda Berbarati, Afrika Tengah.
Menurut Dansatgas Kizi TNI Mayor Czi Widya Wijanarko, S.Sos., saat meninjau kegiatan tersebut mengatakan bahwasanya kegiatan pengobatan dan konsultasi gratis ini merupakan agenda tetap kegiatan Cimic (Civilian Military Coordination) Konga XXXVII-C/Minusca dalam rangka membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan.
Ditambahkan oleh Mayor Czi Widya Wijanarko bahwa, sasaran kegiatan ini adalah masyarakat lokal yang berada di sekitar Camp Kontingen Garuda Berbarati. “Kesehatan merupakan aset yang sangat penting, sehingga kegiatan Cimic Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-C/Minusca ini dilaksanakan guna membantu masyarakat lokal di bidang kesehatan,” ujarnya.
Lebih lanjut Dansatgas Kizi TNI Mayor Czi Widya Wijanarko mengatakan, dalam pelaksanaan kegiatan kemanusian tersebut, sebanyak 3 (tiga) personel kesehatan Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-C/Minusca, terdiri dari 1 (satu) Dokter dan 2 (dua) Tenaga Perawat diturunkan dalam rangka kegiatan Civilian Military Coordination.
“Kegiatan pengobatan gratis ini mendapat respon yang positif dan disambut gembira oleh warga sekitar Camp Kontingen Garuda. Kurang lebih 70 pasien dari berbagai usia datang untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan serta konsultasi gratis dari Tim Kesehatan Kontingen Garuda,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Cimic Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-C/Minusca Letda Laut Kes dr. Osman Wijaya menuturkan bahwasanya kegiatan ini di titik beratkan pada pengecekan malaria serta pembagian obat malaria. “Obat-obatan tersebut adalah merupakan pengajuan kepada Minusca, sehingga tidak mengurangi jatah obat bagi Personel Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-C/Minusca,” katanya.
“Selain pengecekan dan pembagian obat malaria, dilaksanakan juga pengarahan serta sosialisasi mengenai pentingnya hidup sehat dan bersih, baik diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Sebab hal tersebut dapat menghindari dari beberapa penyakit berbahaya seperti Muntaber, Disentri dan TBC,” pungkas Letda Laut Kes dr. Osman Wijaya.
Pada kesempatan yang berbeda, tokoh masyarakat di wilayah tersebut mengatakan bahwa kehadiran Prajurit TNI Kontingen Garuda sangat membantu kebutuhan masyarakat lokal, salah satunya pelaksanaan pengobatan gratis. “Terimakasih banyak pada Peacekeepers Kontingen Indonesia yang telah banyak membantu masyarakat lokal, pasukan Indonesia sangat mengesankan, keramahan, dan berbagai upaya bantuan sangat membantu kami disini,” ujarnya.
