MADIUN, beritalima.com- Pemkot Madiun, Jawa Timur, melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, telah sekian lama bekerja keras untuk membendung Covid-19 agar tidak masuk ke Kota Madiun.
Sayangnya, predikat zero yang bertahan sekian lama, akhirnya jebol juga. Pasalnya, satu warga Kota Madiun, dinyatakan positif Covid-19.
Menurut Walikota Madiun, H. Maidi, satu orang yang dinyatakan positif Covid-19, merupakan warga Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman.
“Malam hari ini ada berita, Kota Madiun yang sampai kemarin zero, untuk malam hari ini ada hasil test klaster Temboro (Magetan, Jawa Timur), positif. Rumahnya Pandean. Test pertama negatif, tapi pada test kedua dinyatakan positif oleh Dinkes,” terang H. Maidi, dalam keterangan pers di halaman balaikota Rabu 6 Mei 2020, malam.
Oleh karena itu, lanjutnya, langkah pemda yang selama ini sudah optimal, akan lebih dioptimalkan lagr.
“Kalau yang PDP 13 orang, yang sebelas negatif. Tadi sore satu positif, satu belum keluar,” tambahnya.
Terkait empat keluarga pasien yang dinyatakan positif, semua keluarganya sejak beberapa hari sudah diisolasi dan sudah ditest, semua negatif.
“Oleh karena itu, saya menghimbau kepada masyarakat Kota Madiun, agar tetap menjaga kedisiplinan, SOP yang sudah ditentukan ditatati,” himbaunya.
Pemkot Madiun, paparnya, akan menggalakkan lagi khususnya Posko tiga pilar di kelurahan.
“Jika ada tamu asing, khususnya dari zona merah, kita warpadai. Apabila ada gejala, segera laporkan ke Dinkes,” tandasnya.
Sementara itu terkait empat anggota keluarga yang disolasi, semua kebutuhan dicukupi oleh Pemkot. (Dibyo).
Ket. Foto: H. Maidi