SURABAYA, beritalima.com -Bekerjasama dengan Radio Merdeka FM, Lala Karmela jalan-jalan di Kota Surabaya seharian, Kamis (8/9/2016). Ini dia lakukan dalam rangka promosi album ke empatnya, Solina.
Serangkaian acara dijalani Lalaland, sapaan akrab penyanyi ini, sepanjang berada di Kota Pahlawan, yakni mengikuti Surabaya Heritage Walking Tour, Press Conference, serta Intimage Gig Lala Karmela.
Dalam Surabaya Heritage Walking Tour, enam titik di Surabaya dikunjungi Lala, yakni Balai Kota, Kampung Lawas Maspati, Tugu Pahlawan & Museum 10 November, Museum De Javanesche Bank Surabaya, Museum Surabaya, dan Jalan Tunjungan.
“Saat akan mengunjungi museum, kesan yang ada membosankan. Tapi saat memasuki museum di Surabaya ini, kesan pertama yang muncul yaitu bersih, apik, dan bisa mengetahui sejarah yang ada di Surabaya, banyak pejuang berasal dari Surabaya,” ungkap Lala di acara press conference di Kedai Es Krim Zangrandi Jalan Yos Sudarso No.15 Genteng, Surabaya.
Di prescon, Lala menunjukkan album ke empatnya yang dirilis Maret lalu. Album berjudul Solina itu dengan single pertama berjudul Matahari. Album ini terdapat delapan buah lagu, dengan satu lagu recycle diambil dari penyanyi Odie Agam berjudul Kesempatan.
“Dalam album Solina ini mengusung tema lagu yang fun, positive, upbeat, reflective, dan vintage,” ucap pelantun lagu ‘Satu Jam Saja’ ini.
Dalam album ini ia bekerjasama dengan Widi Puradiredja, drummer dan penulis lagu Maliq & D’essential.
Dalam single Matahari, Lala berharap para pendengar bisa berbagi rasa positif dan rasa bahagia. Selain itu, maksud dari single Matahari ini menunjukkan adanya harapan yang muncul.
“Lagu Matahari ini terinspirasi saat berada di Pelabuhan Bajo, dimana saat melihat matahari muncul suatu harapan untuk tetap menyinari meskipun keadaan lagi gelap,” tambahnya. (Ganefo)