SURABAYA, Beritalima.com-
Di tengah kesibukan para pelaku usaha dalam meningkatkan pendapatan, Komunitas Laksita Semesta Akademi, salah satu komunitas UMKM binaan Anggota DPRD Jawa Timur, Lilik Hendarwati, menggelar kegiatan Ngaji di Mall.
Acara ini diikuti lebih dari 100 anggota komunitas dan bertujuan untuk menyeimbangkan antara usaha ekonomi dan spiritualitas, terutama di bulan Ramadan.
“Idenya dari temen-teman Komunitas Laksita, karena baik, saya support penuh,” kata ketua fraksi PKS DPRD provinsi Jatim ini.
Bendahara DPW PKS Jatim ini menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara mencari rezeki dan memperkuat hubungan dengan Allah.
Menurutnya, Ramadan adalah bulan berkah yang tidak hanya harus dimanfaatkan untuk meningkatkan usaha, tetapi juga sebagai momen untuk memperdalam keimanan.
“Para pelaku UMKM sering kali disibukkan dengan aktivitas bisnis untuk mencari cuan. Namun, di bulan Ramadan ini, kami ingin mengajak mereka untuk tetap meluangkan waktu untuk meningkatkan spiritualitas melalui ngaji bersama,” ujar anggota komisi C DPRD provinsi Jatim ini.
Dalam acara tersebut, peserta mengikuti sesi tahsin membaca Al-Qur’an dan kajian keislaman yang relevan dengan dunia usaha.
Menurut wanita cantik berhijab yang selalu tampil penuh energik ini, kegiatan ini bukan hanya sekadar rutinitas religius, tetapi juga bagian dari ikhtiar untuk mendapatkan keberkahan dalam usaha mereka.
“Kita ingin mengetuk pintu langit agar Allah memberikan kemudahan dalam usaha. Bisnis yang dijalankan dengan doa dan ibadah akan lebih berkah dan membawa manfaat yang lebih luas,” tambahnya.
Lilik berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin bagi komunitas UMKM binaannya. Dengan begitu, para pelaku usaha tidak hanya berkembang dari sisi ekonomi, tetapi juga semakin kuat secara spiritual.
“Kami ingin menguatkan mereka, bukan hanya dari sisi bisnis dan pemasaran, tetapi juga dari sisi iman dan mental. Jika usaha diiringi dengan ibadah, insyaAllah hasilnya lebih berkah dan membawa kebermanfaatan,” pungkasnya.
Dengan adanya inisiatif ini, Ngaji di Mall menjadi bukti bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari keuntungan finansial, tetapi juga dari keberkahan yang menyertainya.(Yul)
