DEPOK,beritalimacom
Tersiarnya kabar Sekretaris Daerah (Sekda) Depok – Hardiono, di salah satu media cetak Depok yang katanya siap mendampingi walikota Depok M. Idris dipilkada 2020 mendatang, disanggah sendiri oleh Hardiono.
“Tidak seperti itu, saat ini saya sibuk dengan urusan pelayanan kepada masyarakat. Masalah pilkada itu urasan orang politik,” kata Hardiono kepada Putra Gara dari padjajarannews.com, Rabu (14/8/19).
Terkait keakuratan berita tersebut Hardiono sangat menyayangkan sampai harus ada judul dan isi berita seperti itu.
“Latar belakang saya sebagai dokter, lebih mementingkan pelayanan masyarakat ketimbang terlibat pada wacana politik praktis,” kata Hardiono lagi.
Selama 33 tahun mengabdi kepada masyarakat melalui birokrat, Hardiono yang sebelum menjadi Sekda pernah menjabat Kepala Dinas Kesehatan, dan Kepala Bappeda Kota Depok ini ditahun politik semua orang memang punya banyak wacana. Termasuk dirinya yang katanya digadang-gadang untuk maju di pilkada.
“Pengabdian kepada masyarakat bagi saya itu lebih penting, dan kalaulah masyarakat yang selama ini saya layani menginginkan saya maju ikut pilkada, itu pun hak mereka, tetapi saya akan tetap menjadi pelayan masyarakat dimana pun saya berada,” kata Hardiono berdiplomasi (Yopi)