MADIUN, beritalima.com- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Ir. Tontro Pahlawanto, membuka pendidikan dan latihan (Diklat) calon kepala sekolah Tahun 2017, di ruang Graha Purabaya Kabupaten Madiun, Senin 20 Pebruari 2017.
Calon kepala sekolah jenjang SD dan SMP se- Kabupaten Madiun yang mengikuti Diklat ini, adalah mereka yang telah lolos beberapa seleksi.
Hadir dalam acara Diklat ini diantara Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS ).
Dalam sambutan tertulis Bupati Madiun yang dibacakan Sekda Ir. Tontro Pahlawanto, antara lain mengatakan, sebagai pimpinan tertinggi di sekolah, para calon kepala sekolah itu dituntut mempunyai dimensi kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi dan sosial.
“Calon kepala sekolah merupakan bagian dari Aparatur Sipil Negara. Tentu terikat pada kode etik dan Peraturan Kepegawaian seperti UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara serta PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil yang harus di patuhi. Diharapkan calon kepala sekolah mampu menjalankan tugas kedinasan sebagai pegawai Aparatur Sipil Negara dengan lancar dan mengemban amanah dengan baik sampai purna tugas,” demikian sambutan Bupati Madiun, H. Muhtarom, yang dibacakan Sekda Ir. Tontro Pahlawanto.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Madiun, Endang Setyowati,. mengatakan, Diklat yang bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Indonesia, diikuti oleh 40 orang Guru SD dan SMP se-Kabupaten Madiun.
“Diklat ini dilaksanakan dengan metode In service Learning (IL) 1, On the Job Learning (OJL), IL 2 mulai tanggal 20 Februari 2017 s.d. 29 April 2017. Untuk materi diklat antara lain kebijakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Latihan Kepemimpinan, Pengembangan Kemampuan Manajerial dan Supervisi Akademik,” kata Endang. (Dinas Kominfo Kabupaten Madiun/Editor Dibyo).
Keterangan gambar: Ir. Tontro Pahlawanto.
Foto: Dinas Kominfo Kabupaten Madiun.