MADIUN, beritalima.com- Sekda Kota Madiun, Jawa Timur, H. Maidi, minta kepada seluruh pemuda di Kota Pecel (baca:Madiun), memiliki mental dan spiritual yang baik.
Hal ini diungkapkan oleh H. Maidi, di depan ratusan pemuda saat membuka acara Peningkatan Kreatifitas Pemuda yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, di gedung Diklat, Jalan Duku, Kota Madiun, Rabu 3 Mei 2017.
Menurutnya lagi, peran pemuda dalam pembangunan adalah secara aktif sebagai kekuatan moral, kontrol sosial, dan agen perubahan dalam segala aspek. Karena pemuda sebagai penerus keluarga, lingkungan, daerah, bangsa dan negara harus memiliki mental dan spiritual yang baik.
“Sehingga pemuda mampu memberikan solusi dari berbagai masalah sosial yang ada ditengah masyarakat Kota Madiun. Pemuda harus berkarakter dan mempunyai jiwa kepemimpinan, berkepribadian tangguh yang berakhlak, serta berjiwa produktif,” kata Sekda Kota Madiun, H. Maidi.
Dampak negatif dari kemajuan teknologi, paparnya, terkadang membawa iklim buruk bagi perilaku dan mindset pemuda. “Karena itu, untuk membetuk mental yang tangguh, mandiri, berjiwa, berakhlak mulia dan berkepribadian Indonesia yang ber-Pancasila, kita mulai dari pendidikan keluarga yang berkarakter. Seperti mendidik keluarga dengan kejujuran, tanggung jawab, sopan santun, keadilan, kepedulian serta berjiwa sosial,” lanjut Maidi.
Karena pemuda yang nantinya sebagai kepala rumah tangga, tambahnya, harus membangun keluarga dengan kejujuran, tanggung jawab, sopan santun, keadilan, kepedulian serta berjiwa sosial sesuai dengan selemen Grow With Character. “Sehingga apabila keluarga baik, semua lingkungan baik dan akan menciptakan bangsa dan negara yang baik,” pungkasnya.
Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda Kementerian Pemuda dan Olah Raga, Eny Budi Sri Hariyani, selaku narasumber dalam acara ini mengatakan, peran aktif dari pemuda merupakan kekuatan moral yang menciptakan bangsa yang berkarakter.
“Perwujudan pemuda sebagai kekeuatan bangsa antara lain dengan menumbuhkembangkan aspek etik dan moralitas dalam bertindak pada setiap dimensi kehidupan kepemudaan, memperkuat iman dan takwa serta ketahanan mental-spiritual dan meningkatkan kesadaran hukum,” kata Eny.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olah Raga Pemerintah Kota Madiun, Agus Purwowidagdo, mengatakan, acara yang juga dihadiri oleh unsur DPRD, Kepala OPD dan Lurah ini, mengundang 200 pemuda dari unsur Karang Taruna dan Remaja Mushola, unsur pemuda dan remaja masjid. (Dinas Kominfo Kota Madiun/Editor Dibyo).
Foto: Dinas Kominfo Kota Madiun.
