Bengkulu, beritalima.com – Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Nopian Andusti membuka secara resmi Rapat Pembahasan Progress Report Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bengkulu, Selasa (18/12/2018).
Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat khususnya terhadap layanan perizinan. Selain juga sebagai alat introspeksi diri untuk selalu memperhatikan keluhan masyrakat pengguna perizinan, sehingga dapat meningkatkan kepuasan terhadap pelayanan.
“Kita berharap masyarakat betul – betul merasakan bahwa pelayanan yang kita berikan adalah pelayanan yang prima. Masyarakat ini adalah tuan, kita adalah pelayan maka perlakukanlah tuan kita dengan sebaik mungkin dan fungsikan kita sebagai ASN adalah pelayan mereka,” jelas Nopian Andusti.
Ia pun meminta agar pada kegiatan hari ini dapat dilakukan evaluasi dan rencana kedepan agar untuk lebih meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan khususnya di DPMPTSP Provinsi Bengkulu.
Selain DPMPTSP Nopian juga meminta agar seluruh unit pelayanan yang ada di Provinsi Bengkulu baik Kabupaten/Kota juga dapat meningkatkan pelayanannya baik pelayanan di bidang perizinan maupun bukan.
“Kita ASN ini adalah pelayan dan masyarakat yang dilayani itu adalah tuan, oleh karena itu kepuasan mereka harus menjadi tolak ukur dan menjadi target kita agar masyarakat merasakan bahwa pemerintah ini betul – betul hadir untuk mereka,” terang Nopian Andusti.
Kepala DPMPTSP Provinsi Bengkulu Hendry Poerwantrisno mengungkapkan menurut survey pelayanan masyarakat yang dilakukan DPMPTSP trend pelayanan perizinan mengalami kenaikan kepuasan. Hal ini juga berdampak pada peningkatan investari di Provinsi Bengkulu yang mengalami kenaikan yang signifikan.
“Realisasi investasi yang ada di Provinsi Bengkulu juga trend nya naik tahun 2016 itu realisasi di Provinsi Bengkulu baru 800 Miliar, 2017 2,14 Triliun dan 2018 triwulan ke 3 itu sudah 4,3 Triliun diharapkan nanti di Triwulan ke 4 menjadi 6 Triliun,” jelas Hendry Poerwantrisno.
Tapak hadir sebagai pemateri Kepala OMBUDSMAN RI Perwakilan Provinsi Bengkulu Herdi Puryanto, Kepala DPMPTSP Kabupaten Bengkulu Selatan serta tamu undangan lainnya. (ertk/mc)