Selama Peringatan HUT RI Ke-80, Pasokan Listrik di Jatim dan Bali Dipastikan Aman

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) menetapkan Masa Siaga Pengamanan Pasokan Listrik selama tiga hari, mulai 16 hingga 18 Agustus 2025, dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke 80.

 

General Manager PLN UIT JBM, Ika Sudarmaja, mengatakan, demi menjaga momentum penting HUT Proklamasi Kemerdekaan RI, pihaknya wajib menyediakan penyaluran tenaga listrik yang andal.

 

“Untuk itu, kami menetapkan Masa Siaga Pengamanan Pasokan Listrik sejak H-1 hingga H+1, atau sejak 16 hingga 18 Agustus 2025,” ujarnya.

 

Sebagai bentuk kesiapsiagaan, UIT JBM telah menyusun Standar Operasional Prosedur sebagai pedoman bagi seluruh personil dalam menjalani masa siaga.

 

UIT JBM menyediakan 16 Posko Siaga yang tersebar di wilayah Jawa Timur dan Pulau Bali. Posko-posko tersebut mencakup pengawasan terhadap 1 Unit Induk, 6 Unit Pelaksana Transmisi (UPT), 15 Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG), hingga 176 Gardu Induk (GI).

 

Tidak hanya itu, sebagai penunjang, UIT JBM juga menyiapkan peralatan pendukung seperti Crane, Manlift, Alat Uji HV test, Online Washer, Trafo Mobile, Hingga DC Mobile yang siap digunakan saat terjadi emergency condition.

 

Dari aspek personil, UIT JBM menyiagakan sebanyak 1.390 personil yang tersebar dan siap mengamankan peralatan Transmisi dan Gardu Induk selama 24 jam penuh.

 

Lebih dari itu, sebagai langkah antisipatif, UIT JBM juga gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai berbagai ancaman yang dapat menimbulkan gangguan pada peralatan transmisi, seperti bahaya bermain layang-layang di dekat jaringan listrik, ataupun menerbangkan balon udara.

 

Langkah strategis itu juga telah mendapat dukungan dari aparat keamanan maupun instansi pemerintah yang berwenang.

 

“Saat ini peralatan Gardu Induk dan Transmisi yang kami kelola beroperasi dengan normal. Seluruh personil maupun peralatan penunjang telah kami siagakan selama 24 jam penuh,” kata Ika.

 

“Semuanya telah memiliki kapabilitas untuk menanggulangi kondisi anomali atau kejadian yang tidak diinginkan,” tandasnya.

 

“Kami pastikan pasokan listrik selama peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dalam kondisi aman dan siap memenuhi kebutuhan energi listrik untuk masyarakat,” tambah dia.

 

Dengan kesiapan PLN tersebut, diharapkan masyarakat dapat memperingati HUT Kemerdekaan dengan suka cita tanpa adanya keluhan gangguan penyaluran tenaga listrik, terutama pada saat upacara. (Gan)

 

Teks Foto: Barisan personil PLN saat Apel Siaga Pengamanan Pasokan Listrik.

beritalima.com

Pos terkait