Seleksi Calon Sekda Bondowoso Masuk Tiga Besar, Inilah Hasilnya….!!!

  • Whatsapp
Si

BONDOWOSO, beritalima.com – Akhirnya Panitia Seleksi (Pansel) seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Bondowoso, secara resmi mengumumkan tiga nama yang lolos ke tiga besar. Setelah sebelumnya diketahui ada 11 nama yang lolos tahap administrasi dan sudah mengikuti semua tahapan.

Berdasarkan surat Pengumuman pansel, nomor 821.2/17/PANSEL-SEKDA/BWS/III/2022, yang dikeluarkan Sabtu (5/3) pagi, diketahui nama nama yang lolos ke tiga besar diantaranya, Drs Bambang Soekwanto, saat ini ia menjabat sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lumajang. Muhammad Asnawi Sabil, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber daya Manusia Kabupaten Bondowoso. Drs Sigit Purnomo, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bondowoso.

Ketua Komisi I DPRD Bondowoso, Tohari menuturkan, setelah ditetapkan atau diketahui hasil tiga besar open bidding sekda, diharapkan bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin, dapat memilih dengan hati nurani, serta menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Bondowoso. Khususnya terkait penataan birokrasi di Bondowoso. 

Karena menurutnya, untuk melakukan hal itu, diperlukan kecakapan yang dimiliki oleh sekda. Mengingat Pj Sekda, Soekaryo, juga menjabat sebagai kepala BKD Provinsi Jawa Timur, sehingga waktu dan kesempatannya tidak banyak di Bumi Ki Ronggo. “Sehingga tidak maksimal, terutama dalam pembinaan kepegawaian,” imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga menuturkan proses open bidding diharapkan dapat segera diselesaikan. Sehingga Kabupaten Bondowoso, segera memiliki sekda definitif. Setelah satu tahun lebih di Bumi Ki Ronggo, posisi sekda diisi oleh Penjabat (Pj). Oleh sebab itu, sekda definitif nantinya diharapkan dapat roda pemerintahan terutama penataan kelembagaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dapat dilakukan secara maksimal. 

“Barangkali dengan sekda yang belum definitif kemarin tidak maksimal. Maka, harapannya dengan adanya sekda yang baru ini bisa lebih maksimal,” imbuhnya.

Terlebih beberapa waktu lalu dilakukan pembentukan beberapa Organisasi perangkat daerah (OPD) baru, serta penyesuaian beberapa jabatan ASN, dari struktural ke fungsional.

“Ini perlu penataan, yang sebenarnya bukan hal yang mudah. Sehingga diperlukan sekda yang benar-benar cakap,” pungkasnya. (*/Rois)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait