Seleksi Perangkat Desa Sukosari Disoal Warga, Camat Sukowono Akan Lakukan Pengkajian

  • Whatsapp
Warga Desa Sukosari bersama Muspika saat melakukan rapat koordinasi (beritalima.com/sugik)
Warga Desa Sukosari bersama Muspika saat melakukan rapat koordinasi (beritalima.com/sugik)

JEMBER, beritalima.com | Seleksi perangkat Desa Sukosari, disoal oleh warga, Camat Sukowono Lingga Diputra akan melakukan pengkajian.

“Yang dilaporkan warga, terkait persoalan pengumuman pendaftaran perangkat desa. Kita periksa, karena itu di panitia desa. Kita panggil panitia bersama warga,” kata Camat Sukowono saat ditemui di kantornya, Senin (5/12/2022).

Bacaan Lainnya

Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Sukowono, Muspika setempat mengadakan rapat koordinasi bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemasdes) Kabupaten Jember, panitia, kepala desa dan warga.

“Pengakuan panitia, bukti tertulis dan foto segala macam, ada di berkasnya. Saya meminta dari warga tertulis, beserta saksi-saksinya, yang dihadirkan hari ini,” terangnya.

Camat Sukowono mendapat pengakuan dari warga, bahwa pengumuman itu ada. “Ada tapi kecil, yang tadinya tidak ada, ternyata ada,” jelasnya.

Dengan persoalan demikian, pihak Muspika akan melakukan pengkajian bersama pihak Dispemasdes.

“Kalau ada permasalahan ini harus bagaimana, kita masih diskusikan dengan pihak Dispemasdes,” ujarnya.

“Kita memeriksa dua-duanya, dari panitia dan warga kita pertemukan,” sambungnya.

Namun demikian, untuk membuat keputusan akan dilakukan pelantikan atau tidak, pihaknya akan mengikuti tahapan dari Peraturan Bupati (Perbup) tahun 2005 dan 2016.

“Kalau saya tetap pada di posisi netral, sebagai koordinator desa. Kondusifitas tetap terjaga, pemerintahan tetap berjalan. Kita yang dilihat aturan dan bukti-bukti yang ada,” beber Lingga.

Camat kembali menegaskan, bahwa panitia dari seleksi perangkat ini dari desa. “Karena kita bukan panitia, panitia di desa,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, proses seleksi perangkat Desa Sukosari, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, terkesan tertutup.

Panitia dan kepala desa setempat, sengaja memasang pengumuman pendaftaran bukan ditempat yang layak dan berukuran kecil. Dengan harapan, adik kepala desa dan tim suksesnya bisa lolos. (Sug)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait