Jombang | beritalima.com – Gerakan pembagian 10 juta Bendera Merah Putih tahun 2023 sesuai SE Gubernur Jatim. Nomor: 128/28631/209.3/2023. Program pusat melalui Mendagri yang diteruskan Dirjen Pol PUM kepada Gubernur dan Bupati/Walikota sebagai rangkaian HUT ke 78 Kemerdekaan Indonesia.
“Bahwa kita harus mendukung pembagian bendera dan pengibaran bendera 10 juta kepada semua elemen masyarakat,” ujar Drs. Anwar, MKP selaku Kepala Bakesbangpol Kabupaten Jombang, sebelum acara seremonial Apel dan Gebyar Porkab Jombang, di halaman Pemkab, pada Senin (7/8/2023).
Masih diungkapkan Anwar, bahwa Pemerinyah hanya memberikan bendera sedang masyarakat yang belum memasang bendera atau yang belum mendapatkan bendera bisa diberikan bila mencukupi.
“Ukuran bendera terserah dan pemasangan bendera terkontrol, menghimbau semua elemen masyarakat dari tingkat desa untuk memasang bendera,” tuturnya.
Apel dan Gebyar Pekan Olahraga Kabupaten Jombang dipimpin Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab selaku Inspektur Upacara dan diikuti jajarannya bersama Forkopimda, sekaligus menyaksikan apel dari seluruh kompi OPD dengan mengenakan kostum yang berbeda.
Adapun pembagian 10 juta Bendera Merah Putih, diantaranya :
1. Melaksanakan Gebyar Pembagian Bendera Merah Putih TA. 2023 di Seluruh Wilayah Kabupaten Jombang.
2. Menghimbau seluruh Camat, Kepala Desa/Lurah, RT/RW & elemen Masyarakat untuk menghimpun, membagikan dan memasang Bendera Merah Putih di seluruh Wilayah Kabupaten Jombang.
3. Menghimbau pemasangan Bendera Merah Putih dan hiasan bertema Kemerdekaan RI di seluruh instansi Pemerintah, BUMN, BUMD, Swasta, serta tempat umum lainnya.
4. Menghimbau dan memantau penghimpunan dan Pelaksanakan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih serta pemasangan Bendera Merah Putih dirumah warga (min. 1 Bendera) dan di Jalan Desa/Kelurahan mulai tanggal 1-31 Agustus 2023.
5. Pada tanggal 17 Agustus 2023 pukul 10.17 s.d 10.20 WIB, menghentikan aktivitas dengan berdiri tegap selama 3 menit untuk memperingati Detik-Detik Proklamasi dan seluruh Instansi Pemerintah, TNI dan Polri memperdengarkan sirine sebelum Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan.
Jurnalis : Dedy Mulyadi