Sembilan Truk Bermuatan Logistik Dikirim Polda Jatim Untuk Pengungsi Erupsi Gunung Agung

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Sebanyak 9 truk bermuatan logistik dari Polda Jawa Timur diperuntukkan bagi pengungsi erupsi Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali. Bantuan kemanusiaan ini akan diserahkan ke Polres Karangasem agar didistribusikan kepada para pengungsi.

Iring-iringan truk pembawa bantuan meluncur dari Polres Banyuwangi sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (30/11/17). Lima belas menit kemudian rombongan truk pengangkut kebutuhan bagi pengungsi ini memasuki Pelabuhan ASDP Ketapang. Disini, Kabagsumda Polres Banyuwangi Kompol Mustakim kemudian melepas kendaraan yang mengangkut sembako, makanan ringan, obat-obatan, pakaian bekas, keperluan dapur serta air mineral untuk memasuki kapal.

“Jadi kami menyiapkan sembako termasuk pakaian bekas atas perintah Pak Kapolda. Pasuruan sampai Banyuwangi yang terdiri sembilan polres kita kirim ke Kabupaten Karangasem dalam rangka bencana gunung meletus,” terangnya sebelum pelepasan.

Berdasarkan data dari Polres Banyuwangi, bantuan beras yang dikirim ke wilayah Bali timur itu lebih dari 7 ton. Khusus beras, Polres Bondowoso menjadi penyumbang terbanyak dengan jumlah 5 ton beras. Disusul Polres Banyuwangi serta Jember masing-masing 1,5 ton dan 1 ton.

Mie instan yang disumbangkan ke Bali juga terbilang besar. Setidaknya lebih dari 976 karton mie berbagai merek diangkut menuju kabupaten berjuluk Amlapura tersebut. Menurut Kompol Mustakim, sembilan polres yang mengirim bantuan kemanusiaan ini terdiri dari Polres Kota Pasuruan, Polres Pasuruan, Polres Kota Probolinggo, Polres Probolinggo, Polres Situbondo, Polres Banyuwangi, Polres Jember dan Polres Lumajang.

“Itu sangat diperlukan warga yang tinggal disana (Karangasem). Jadi kita turut berpartisipasi untuk membantu meringankan beban saudara kita,” ungkapnya kepada para wartawan di Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi.

Sementara, Polda Jatim masih fokus mengulurkan bantuan logistik bagi para pengungsi gunung tertinggi di Bali itu. Sejauh ini belum ada permintaan dari pihak Kepolisian Polda Bali untuk mengirimkan bantuan anggota guna membantu pengamanan maupun evakuasi.

“Sementara ini belum ada, tapi kami sudah mempersiapkan baik personil
maupun kendaraan. Jika sewaktu-waktu dibutuhkan kita berangkatkan,” tegas perwira menengah asal Desa Bomo, Kecamatan Rogojampi.

Kompol Mustakim berharap bantuan yang dikirim bisa cepat terdistribusi kepada para pengungsi. Meski dia sendiri tidak bisa memastikan apakah logistik kemanusiaan yang disalurkan dari Polda Jatim mampu memenuhi kebutuhan pengungsi erupsi Gunung Agung. (Abi)

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *