SUMENEP, beritalima.com|Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep, Madura sebelumnya sempat dinyatakan terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Setelah menjalani perawatan secara intens, yang bersangkutan dinyatakan sembuh, Sabtu (27/06/2020) malam.
H. Moh Ikhsan, ST, MT. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep saat onair di Dinamika Madura pada Minggu (28/06/2020) pagi menceritakan awal mula kronologi dirinya sebelum terpapar virus corona.
Profesi dirinya sebagai Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep yang mempunyai tugas dan wewenang untuk memberikan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Sumenep dalam penanganan Covid-19 menjadi pemicu utama tertularnya virus Covid-19.
“Saya turun langsung bersama tim ke lokasi untuk memberikan sekitar 50-an lebih bantuan kepada masyarakat yang terdampak covid-19,” ujarnya
Dirinya mengaku tidak mengalami gejala apapun. Tetapi beberapa rekannya menyarankan untuk melakukan rapid test, akhirnya dirinya lansung mengecek kesehatannya mengingat sempat melakukan kontak langsung dengan masyarakat terdampak Covid-19.
Rapid test pertama yaitu di Puskesmas Pamolokan, Sumenep diketahui hasilnya reaktif sehingga pihak Pemerintah kabupaten Sumenep merekomendasikan untuk melakukan isolasi mandiri dirumahnya selama 14 hari.
“Dinyatakan reaktif mungkin karena ada diantara masyarakat yang saya temui ternyata pasien positif Covid-19 sehingga saya tertular,” katanya.
Setelah dinyatakan reaktif dari hasil rapid test, keesokan harinya langsung melakukan uji swab di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda). Ternyata setelah 10 hari isolasi mandiri dinyatakan positif covid-19.
Kepala Dinas Sosial kabupaten Sumenep itu sempat dirawat di RSUD dr. H. Moh. Anwar Kabupaten Sumenep sejak Senin (22/06/2020). Selanjutnya pada hari Selasa (23/06/2020) dilakukan uji swab kembali.
“Dari hasil uji swab sebanyak 3 kali diketahui 1 kali positif dan 2 kali negative covid-19,” ungkapnya.
Setelah diketahui bahwa hasil uji swab kedua dan ketiga negative Covid-19, akhirnya pada Sabtu (27/06/2020) malam, pihak RSUD Kabupaten Sumenep memperbolehkan mantan kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep untuk pulang kerumahnya.
(**)
