MADIUN, beritalima.com- Sembuh massal dari Covid-19 kembali terjadi di Kota Madiun, Jawa Timur. Pasalnya, dalam satu hari sembuh massal mencapai 74 orang. Sedangkan kasus baru hanya 43, Senin 16 Agustus 2021.
Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun, Subakri, melalui Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, R. Juvita Rosa, 74 warga yang hari ini telah dinyatakan sembuh yakni kasus nomor 4353, 4699, 4682, 4703, 4887, 5061, 5045, 5073, 5078, 5171, 5278, 5352, 5384, 5390, 5402, 5440, 5764, 5786, 5794, 5801, 5834, 5844, 5858, 5879, 5920, 5922, 5934, 5937, 5939, 5941, dan nomor 5977.
“Berikutnya nomor 5980, 5982, 5983, 5984, 5988, 5993, 5994, 5996, 5998, 6005, 6008, 6009, 6010, 6043, 6053, 6054, 6059, 6074, 6082, 6088, 6091, 6094, 6095, 6099, 6107, 6114, 6191, 6301, 6302, 6378, 6383, 6387, 6413, 6438, 6447, 6449, 6450, 6491, 6492, 6493, 6454, 6457, dan nomor 6458,” terang R. Juvita Rosa, Senin 16 Agustus 2021, petang.
Dengan tambahan 74 ini, total warga yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19 sebanyak 5364 orang, dari keseluruhan yang dinyatakan positif sebanyak 6534 orang selama pandemi.
Sedangkan 355 orang masih dalam perawatan, 380 orang isolasi mandiri, dan 435 orang meninggal dunia. Data hari ini, jumlah yang meninggal bertambah 3 orang. Yakni kasus nomor 6484, 6486, dan nomor 6529, dari jumlah sebelumnya sebanyak 432 orang.
Sementara itu, 43 warga yang hari ini dinyatakan positif Covid-19 (kasus baru), berasal dari Kelurahan Banjarejo 3 orang, Demangan 1, Josenan 1, Kanigoro 1,Kel. Kartoharjo 1, Kelun 2, Klegen 2, Kel. Madiun Lor 8, Manisrejo 9, Nambangan Lor 1, Ngegong 6, Pangongangan 2, Rejomulyo 1, Sogaten 1, Sukosari 2, dan Taman 3.
Meski angka kesembuhan tinggi, Juvita tetap menghimbau agar warga tetap mematuhi protokol kesehatan dengan ketat agar pandemi segera berakhir. Yakni dengan menerapkan 6 M.
“Jangan lupa memakai masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, menjaga pola makan sehat dan istirahat cukup, serta menjauhi kerumunan,” himbaunya. (Dibyo).
Ket. Foto: R. Juvita Rosa.
