Sempat Mimpi Dikejar Hujan Api, Nenek 60 Tahun Ini Tewas Dipenggal Cucu Sendiri

  • Whatsapp

PASIRPANGARAIAN, RIAU — ‎Tak pernah terbayangkan oleh Yusmita (46) nyawa ibunya, Intan, dihabisi oleh orang yang telah dianggapnya cucu sendiri.

Ditambah lagi nenek usia 60 tahun ini dibunuh secara keji. Cucu angkat sang nenek, Rismin (20) tega mengakhiri nyawa Intan dengan memenggal leher hingga putus. Badan dan kepala nenek ini pun terpisah menjadi dua bagian.

“Mengapa lah dia begitu tega dengan neneknya. Padahal dia sering tidur dan makan disini bersama ibu saya. Mengapa dia begitu tega sampai membunuh ibu saya?,” isak Yusmita yang tak henti meneteskan air mata di Rumahnya RT 01/ RW 02 Dusun Bukit Raya, Desa Pematang Tebih, Kecamatan Ujungbatu. Selasa (3/5/2016).

Sebelum dihabisi Rismin dengan sadis, Yusmita dan Intan sempat makan dan bersenda gurau pada pagi harinya, sebelum dirinya berangkat ke kebun.

“Sebelum ibu meninggal dia sempat bercerita pada saya. Kira-kira pada Minggu (1/5/2016) lalu. Ibu bercerita ia mimpi terjadi hujan api yang terus mengejarnya. Namun dirinya masih bisa selamat,” ucapnya.

Yusnita mengungkapkan, antara Intan dan Rismin pernah terlibat cekcok. Rismin diduga telah mencuri gas milik adiknya, Senin (2/5/2016). Saat ditanya Intan, Rismin tidak mengaku telah mencurinya.

Bahkan diakui Yusnita, Intan sempat memberikan teguran keras terhadap Rismin. Sambil marah, Intan minta Rismin untuk segera mengembalikan tabung gas tersebut. Namun Rismin tetap bersikukuh bahwa dirinya tidak melakukan pencurian tersebut.
Saat keadaan makin panas, Yusnita mencoba meredamnya. Dengan cara memberikan tabung gas itu kepada adiknya. Tapi dilarang oleh Rismin. “Jangan Bik (bibi), biarkan ajalah,” tuturnya.

(trc/don/ayi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *