JAKARTA – Setelah sempat surut, selang beberapa hari banjir kembali melanda beberapa wilayah di Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh pada Sabtu (10/7) pagi pukul 05.30 WIB.
Kali ini banjir melanda dua desa di Kecamatan Darul Hikmah, yakni Desa Lam Tengoh dan Panton Krueng. Banjir dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah tersebut dan mengakibatkan meluapnya Sungai Krung Masin.
Hasil pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Jaya di lapangan, sebanyak 61 unit rumah warga terdampak dengan Tinggi Muka Air (TMA) bervariasi antara 20 hingga 70 sentimeter, akibatnya sebanyak 94 warga terdampak dari kejadian ini.
Selain melalukan kaji cepat di lokasi kejadian, petugas BPBD juga berkoordinasi dengan instansi terkait guna melakukan penanggulangan saat dan pasca banjir. Petugas juga melaporkan hingga pagi ini cuaca di lokasi masih hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan wilayah Provinsi Aceh masih berpotensi hujan sedang hingga lebat dalam tiga hari ke depan. Melalui lama websitenya, BMKG mengeluarkan peringatan dini waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat di wilayah Sabang, Banda Aceh, Simeulue, Gayo Lues, Aceh Barat Daya, Bener Meriah, Aceh Tengah, Aceh Selatan, Aceh Tamiang, Langsa, Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Lhoksemawe, Aceh Singkil dan sekitarnya pada Sabtu (10/7) hingga Senin (2/7).
Dengan adanya peringatan dini cuaca buruk dari BMKG, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor maupun angin kencang yang dapat terjadi sewaktu-waktu.