PAMEKASAN, | Setelah dilakukan audensi oleh penambang beserta para supir dan kuli galian C serta didampingi oleh Komunitas Monitoring dan Advokasi ( KOMAD ), bersama bupati Pamekasan di Ruang Peringgitan Pendopo Agung Ronggosukowati. Baddrut tamam akan melakukan kordinasi dan kosultasi ke Pemprov Jawa Timur, soal penambangan Galian C di Kabupaten Pamekasan.
“Dalam Minggu ini kami akan melakukan kordinasi dan kosultasi ke Pemprov Jawa Timur, dan kami juga akan mengakomodir kepentingan saudara dalam pengurusan perizinannya biar tertip secara administratif sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku,”kata Bupati Pamekasan ketika audensi berlangsung di Ruang Peringgitan Pendopo Agung Ronggosukowati. Selasa (30/06/2020) Malam.
Sementara itu Bupati Pamekasan akan selalu menampung aspirasi masyarakat untuk dijadikan bahan evaluasi serta acuan guna Pamekasan yang lebih baik seperti apa yang menjadi cita-cita bersama.
” Kami siap menampung aspirasi dari masyarakat, dan akan menjadikan bahan evaluasi yang menjadi keluhan guna Pamekasan lebih baik kedepan, Izinkan kami Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan menjadi Bupati Masyarakat secara luas, dengan cara berkeadilan dan tetap menjaga kondusifitas Pemakasan, apalagi sampai sekarang Pamekasan masih dalam kondisi Zona Merah ,” imbunya.
Terpisah Zaini Werwer selaku ketua Komunitas Monitoring dan Advokasi ( KOMAD ), yang mendampingi peserta audiensi menyambut dengan baik langkah Bupati Pamekasan karena sudah memberikan waktu dan ruang kepada masyarakat ditengah kesibukannya melawan pandemi Covid-19.
“Apa yang menjadi aspirasi masyarakat telah diterima dengan baik, tentunya kebijakan beliau berdasarkan asas keadilan yang merakyat dan kesejahteraan masyarakat. Artinya tidak berat sebelah,”singkat dan pungkasnya.[An]