Dalam mengawali tugasnya sebagai pasukan penjaga perdamaian di wilayah Lebanon Selatan, Pasukan Garuda Satuan Tugas Batalyon Mekanis (Satgas Yonmek) TNI Konga XXIII-M/Unifil (United Nations Interim Force In Lebanon) langsung mengisi pos-pos untuk menjaga keamanan didaerah rawan konflik dan melaksanakan kegiatan patroli diwilayah perbatasan.
Disamping itu, Pasukan Garuda Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-M atau Indonesian Battalion (Indobatt) juga melaksanakan kegiatan yang menjadi urat nadi dalam menentukan keberhasilan pelaksanaan misinya yaitu dengan serbuan teritorial/CIMIC (Civil Military Coordination).
Kegiatan CIMIC yang dilakukan bertujuan untuk merebut hati masyarakat yang berada disekitar Area of Resposibility (AoR) atau wilayah yang menjadi tanggungjawab Satgas Indobatt XXIII-M agar mendukung dan memberikan respon positip dalam setiap menjalankan program batuan kesehatan atau program pendidikan anak yang akan dilaksanakan.
Mengawali kegiatan tersebut, Dansatgas Yonmek XXIII-M/Unifil Letkol Inf Arfa Yudha Prasetya didampingi beberapa perwira staf, Minggu (16/12/2018) melaksanakan koordinasi dengan Language Assistance (LA) dari UNIFIL yaitu Mr. Michel El Agha sebagai Koordinator Staf LA yang nantinya akan menjadi penerjemah dan menjembatani komunikasi dengan tokoh masyarakat di wilayah Lebanon karena penduduk Lebanon secara umum menggunakan bahasa Arab dan Prancis sebagai bahasa sehari-hari mereka.
Selanjutnya Letkol Inf Arfa Yudha Prasetya secara berturut-turut memimpin langsung kegiatan pertemuan dengan beberapa Mayor (Camat) dan tokoh masyarakat, diantaranya Mayor diwilayah Adchit Al Qusayr yaitu Mr. Ali Ballaut dan pertemuan dengan Mr. Husain seorang Vice President of Mayor wilayah Tulin Lebanon Selatan (Wakil Camat).
Hasil kegiatan anjangsana yang dilakukan ini secara umum memberikan hasil yang positip, dimana apresiasi yang diberikan para tokoh masyarakat tersebut menyatakan bersama rakyatnya akan memberikan dukungan kepada setiap program-program dari Satgas Yonmek Konga XXIII-M/Unifil.
Salah satu yang paling berkesan dari beberapa pertemuan tersebut yaitu saat pertemuan dengan tokoh masyarakat Mr. Husain, yang sehari-hari sebagai Kepala Yayasan Kesehatan di wilayah Tulin yang mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Satgas Indobatt karena selama ini sudah sangat membantu warga Turin.
“Berkat usaha dan kerja keras, Pasukan Garuda Indobatt dapat meyakinkan PBB melalui UNIFIL untuk memberikan bantuan kepada warga Desa Gandiriah dalam melaksanakan rehabilitasi sekolah disana,” ungkapnya.
