Sihar Sitorus Selalu Libatkan Dokter Pribadi Ketika Menemukan Warga yang Sakit

  • Whatsapp

MEDAN – Padatnya jadwal kunjungan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Utara, Sihar Sitorus ke daerah-daerah, tak bisa dipisahkan dari peran dokter untuk turut mendampinginya. Berjaga-jaga, memastikan dan menangani persoalan kesehatannya dan istri, jika Ada sesuatu hal yang tidak diinginkan terjadi.

Namun, saat Sihar berkunjung ke Kabupaten Batubara beberapa waktu lalu, ada kejadian emergensi, sehingga dokter pribadi Sihar harus melayani warga yang sedang sakit.

Kejadian itu bermula saat Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus menemui warga dan pendukung di kabupaten yang dimekarkan 2006 lalu itu.

Sihar bersama rombongan juga termasuk dr Sumarsono, menyusuri dan menemui warga di antaranya di Desa Simodong Kecamatan Sei Suka, Desa Pematang Panjang Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara, Pasar Delima Indrapura, dan lainnya.

Keluhan demi keluhan serta harapan warga diutarakan kepada pasangan nomor urut dua di Pilgub Sumut ini. Dukungan pun disampaikan warga yang siap memberikan amanatnya kepada DJOSS memimpin provinsi ini.

Kunjungan berlanjut, Sihar berjalan kaki ke Desa Pematang Panjang Kecamatan Air Putih. Warga yang bersiap menyambutnya telah berkumpul di salah satu halaman rumah. Dengan mendirikan tenda, warga pun sumringah begitu Sihar datang. Langkah Sihar terhenti di depan sebuah meja. Dirinya melihat pria paruh baya yang tampak lemas, duduk dengan posisi memeluk kakinya ke dada.

Langsung Sihar menghampiri dan bertanya, “Bapak kenapa? Kelihatan lemas sekali? Bapak sakit?,” tanya Sihar tanpa dijawab pria itu. Hingga salah seorang warga nyeletuk bahwa pria tersebut memang sakit.

Langsung, Sihar meminta dr Sumarsono untuk memeriksa kondisi kesehatan pria tersebut. Dokter pun memeriksa tekanan darah dan suhu tubuh pria tersebut, dengan peralatan dasar medis dan sejumlah obat-obatan yang selalu dibawa. “Terima kasih Pak,” ucap pria tersebut kepada Sihar yang merangkulnya.

Kejadian berikutnya, saat Sihar Sitorus bersama istrinya Patricia Siahaan berkunjung ke warung kopi Jalan Mesjid/Jalan Ahmad Yani Medan, akhir pekan lalu. Kala itu, dirinya tiba-tiba dihampiri seorang wanita paruh baya yang meminta pertolongan. “Ibu, tolong saya ibu. Saya sakit,” keluh wanita itu kepada Patricia.

Seketika Patricia pun panik. Wanita berparas cantik itu langsung memanggil dr Sumarsono yang turut mendampingi keduanya. “Dokter tolong ibu ini. Tolong periksa ya dokter, apa sakitnya. Ibu sakit apa? Bilang sama dokter ya ibu, biar diobati, biar ibu sehat lagi,” tutur Patricia.

Berbicara soal kepedulian dan jiwa sosial, sebenarnya bukan kali ini saja peristiwa semacam ini terjadi. Sikap keduanya yang merespon dan tanggap cepat atas kondisi warga ini membuat banyak warga merasa salut.

Apalagi mereka rela, dokter pribadi yang kerap mendampingi keduanya dan bertugas mengawasi kondisi kesehatan Sihar dan Patricia, malah berperan untuk mengobati warga. “Dokter pribadinya langsung yang periksa ya. Tinggi rasa sosialnya,” bisik warga. (*)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *