Silaturahmi Keluarga Besar TNI Kodam V/Brawijaya

  • Whatsapp

SURABAYA,- Berita Hoax (kabar atau informasi bohong) menjadi perhatian bagi seluruh Instansi Pemerintahan, tak terkecuali di lingkungan TNI AD khususnya Kodam V/Brawijaya. Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI I Made Sukadana S.Ip mengungkapkan hal tersebut kepada Keluarga Besar TNI pada acara bertajuk “Melalui Silaturahmi Keluarga Besar TNI Kita Tingkatkan Sinergitas Guna Mengatasi Permasalahan Bangsa Dalam Rangka Mewujudkan Keutuhan NKRI” di Gedung Balai Prajurit Makodam V/Brawijaya, Kamis (30/3).

“Kita harus terus mewaspadai isu hoax. Medsos ini rawan adu domba karena memutarbalikan fakta, seperti cara yang biasa dilakukan komunis,” ungkap jenderal bintang dua tersebut.

Pangdam memisalkan, di grup medsos WA mudah sekali dijumpai informasi yang dikirim tanpa bisa dipertanggungjawabkan. “Kita jangan mudah terpengaruh berita hoax. Kita tidak perlu share berita bohong jika tidak tahu kebenaranya,” jelasnya.

Untuk itu, ia meminta pada keluarga besar TNI agar berupaya mencari tahu kebenarannya dulu sebelum menyebarluaskan informasi melalui medsos. “Menghentikan itu (berita hoax, red) susah karena kemajuan teknologi sulit dibendung,” tuturnya.

Namun setidaknya, kata dia, hal yang paling mudah dilakukan untuk mengurangi banyaknya berita hoax, yakni dengan tidak menyebarkan kembali. Dengan cara itu, lanjut dia, maka masyarakat akan lebih tenang karena beredarnya isu hoax tujuannya untuk menciptakan intoleransi agar suasana tidak kondusif.

Kendati demikian, Pangdam mengaku bersyukur karena masyarakat di Jatim tidak mudah terprovokasi. “Intoleransi ini tidak terjadi di Jawa Timur. Walaupun ada itu hanya sedikit sedikit berdampak dan masih bisa diatasi,” ujarnya.

Ia memisalkan adanya dampak dari demo pilkada DKI, untuk Jatim sedikit berdampak karena ada sebagian kecil masyarakat Jatim yang terlibat. Namun dengan komunikasi yang baik dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat, hal tersebut bisa diredam.

Selain Pangdam V/Brawijaya, Ketua DPP Pepabri Jatim Drs. Abdul Hamid dalam sambutannya berharap kegiatan seperti ini perlu dilanjutkan, “Saya berharap kegiatan ini perlu dilanjutkan dengan berbagai kreasi dan inovasi baru untuk meningkatkan Silaturahmi antara Keluarga Besar TNI dengan TNI yang masih aktif” ujarnya.

Acara juga diisi dengan Ceramah tentang Serbuan Teritorial dari Asisten Teritorial Kasdam V/Brawijaya Kol Inf Yunianto dan Ceramah tentang Proxy War dan Kebangkitan Komunitas Gaya Baru dari Letkol Inf Didik.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *