Bengkulu, beritalima.com | Sinergi Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 terhadap penyebaran Virus Corona Disease (Covid-19), terus ditingkatkan. Sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 Tahun 2020 disebutkan bahwa penanggulangan bencana nasional akibat Covid-19 akan dilaksanakan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Daerah.
“Kita melakukan koordinasi terkait mekanisme penanganan Covid-19 sesuai Keppres yang baru, dalam gugus tugas sudah jelas apa yang akan dilakukan, dan dikerjakan. Disini kita bersinergi, memperkuat penanganan Covid-19 agar semakin maksimal,” ujar Wakil Gubernur Dedy Ermansyah didampingi Sekdaprov Hamka Sabri usai video conference bersama tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bengkulu, Selasa (12/4/2020)
Dedy juga menekankan sesuai keputusan Menteri Kesehatan, penanganan kasus Covid-19 di daerah perlu dilakukan secara berjenjang, sesuai tingkat kasusnya. Dan semua kasus Covid-19 yang terjadi pada suatu wilayah harus menjadi tanggung jawab wilayah tersebut.
“Sesuai SK Menkes, dalam suatu daerah jika ditemukan kasus Covid-19, daerah tersebut harus bertanggung jawab menanganinya hingga selesai. Begitupun penanganannya, jika ada kasus ODP, PDP tanpa gejala cukup rumah sakit terdekat yang menangani, jika ada kasus PDP dengan gejala ataupun konfirmasi (positif Covid-19) harus dirawat di Rumah Sakit Rujukan yang sudah ditetapkan Pemerintah ataupun Diisolasi ditempat yang sudah disiapkan Pemerintah,” jelas Dedy.
Tambah Dedy, dengan begitu langkah penanganan Covid-19 harus lebih ditingkatkan dan terus dilaksanakan sesuai standar operasional yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan.
“Jadi tidak ada lagi penanganan yang lamban terhadap kasus Covid-19, semuanya harus dilakukan segera dan cepat sesuai SOP hingga Covid-19 berakhir,” pungkas Dedy yang juga sebagai pimpinan di Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Bengkulu.
Dilain sisi, perlu untuk diketahui, saat ini Pemerintah Provinsi Bengkulu sudah menyalurkan lebih dari 3.000 Alat Pelindung Diri (APD) ke seluruh Kabupaten/Kota. Hal ini menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni untuk memastikan kenyamanan serta keamanan tenaga medis dalam penanganan Covid-9.
“Yang sudah di distribusikan itu sudah lebih dari 3.000 APD, kita distribusikan ke seluruh Kabupaten/Kota, dinas kesehatan, rumah sakit, termasuk seluruh rumah sakit yang ada di Kota Bengkulu,” jelas Kadinkes Provinsi Bengkulu Herwan Antoni usai Rapat pertama Gugus Tugas Covid-19.
Adapun penerima APD adalah Rumah Sakit dimana APD adalah kebutuhan vital tenaga kesehatan dalam penanganan kasus Corona.
“Prioritas pertama rumah sakit, yang kedua dinas kesehatan, yang ketiga rumah sakit swasta, klinik, itu yang utama kita berikan,” tambah Herwan Antoni.
“Tentu dengan stok yang ada aman, mudah – mudahan doa kita, kasus kita tidak bertambah atau dengan kondisi sekarang ini kita sangat aman dengan APD dan logistik yang kita miliki saat ini,” harapnya.
Stok logistik APD sendiri ungkap Herwan sangat mencukupi, beberapa waktu lalu Pemprov telah menerima 3 Ribu APD, hingga total APD yang dimiliki lebih dari 5 Ribu. (rd)