GRESIK,beritalima.com- Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Miftahul Ulum Melirang Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik, Jawa Timur me-launching program ‘SMK mini’ Pada Sabtu, (7/3/2020) di Halaman sekolah.
Diprogram ini mereka akan mendapat pendidikan keterampilan berupa pelatihan memproduksi meja, kursi dan perabot sejenis dari bahan besi.
Kepala Sekolah SMK Miftahul Ulum Melirang Fathur Rozi berharap, dengan adanya program SMK Mini ini para siswanya bisa mandiri dan menjadi entrepreneur handal. Karena para siswa tidak hanya diajari keterampilan, namun juga diajari bagaimana memasarkan produk.
“Mudah-mudahan dengan mengikuti SMK mini itu, siswa dan siswi bisa mandiri. Bisa menjadi Intrepreneur handal. Sehingga bias berfikir kedepan. Sehingga lulus kemudian dia bisa berkarya,” ujar Fathur Rozi.
Selain diajarkan cara produksi, para siswa juga dibekali ilmu marketing untuk menjual produk hasil karya SMK Miftahul Ulum ke masyarakat. “Kemarin anak-anak sudah kita latih untuk strategi marketingnya, baik dengan cara dor to dor maupun cara pemasaran di facebook,” Kata Fathur Rozi.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Gresik Puji Astuti mengatakan, program SMK Mini ini dibentuk agar para siswa memiliki keterampilan dan keahlian selepas lulus sekolah. Nantinya para peserta akan mengikuti pelatihan selama 4 hingga 6 bulan menyesuaikan waktu yang dibutuhkan.
“Kita berharap pesertanya bukan hanya dari SMK Miftahul Ulum, tapi siswa dari sekolah lain juga diajak bergabung. Dan SMK Mini harus menjadi program berkelanjutan, sehingga para peserta benar-benar menjadi wirausahawan,” katanya, sabtu (7/03/2020).
Pada tahap awal ini, lanjut Puji, program SMK Mini di sini akan diikuti oleh 120 peserta. Dengan nilai bantuan pemerintah sebesar Rp 250 juta. Program ini diharapkan mampu mengurangi angka pengangguran. Sehingga perlu adanya pendampingan dari mitra kerja.
“Dengan adanya pendampingan dari mitra kerja perusahaan, maka diharapkan bisa membantu dalam hal pemasaran. Dan juga bisa menampung hasil karya siswa di program SMK Mini ini,” pungkasnya.
Perlu diketahui, Program ini adalah bantuan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Melalui pembekalan keterampilan dan keahlian ini, para siswa diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Dan juga disiapkan sebagai tenaga kerja terampil bagi perusahaan mitra kerja yang membutuhkan.
Tampak hadir dalam lounching program SMK Mini Miftahul Ulum Melirang antara lain, Camat Bungah Kiki Nuriyadi, Perwakilan Mitra Kerja dari PT Aplus Pasific dan PT Karmatek Indonesia Jaya serta pejabat dari Dinas Provinsi Jawa Timur.(ron)