SMPN 2 Juli Gebrak Peningkatan Mutu Dengan Pembelajaran Sistem Moving Kelas

  • Whatsapp
Ruangan kelas sudah dipersiapkan literasinya sesuai dengan mata pelajaran dan nantinya akan melaksanakan sistem pembelajaran Moving Kelas. (Suherman Amin)

Bireuen,beritalima – Sekolah Menengah Pertama ( SMP) Negeri 2 Juli Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen pada Tahun Pembelajaran Baru 2017/2018 meningkatkan pencanangan literasi belajar beracuan pendidikan berkarakter sekaligus dengan sistem Moving kelas.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dan Kesiswaan, Siti Ainsyah,S.Pd menjawab beritalima Selasa, 22 Mei 2017, menyebutkan untuk mencapai keberhasilan progam yang telah dicanangkan itu seluruh elemen sekolah termasuk Kepala Sekolah sudah berpartisipasi menata ruang kelas sesuai dengan karakter dari mata pelajaran namun semuanya itu diimplimentasikan ke dalam kancah keagamaan.
Terkait dengan pembelajaran sistem Moving Kelas menurut Siti Ainsyah tidak akan terkendala sebab sudah dipersiapkan secara matang apalagi asdanya pernyataan dan komitmern dukungan wali murid 100 persen.
Bahkan kata Siti Ainsyah, terbukti adanya dukungan wali murid dan masyarakat sekitaran Cureh,Juli Cot Meurak dan sekitarnya yang ikut rapat dengan wali murid dan kepala sekolah, ia mendengarkan paparan Komite dalam rapat menyatakan komitmennya agar upaya sekolah meningkatkan kualitas pendidikan harus didukung 100 persen dan bukan hanya menyatakan mendukung tetapi harus dilandasi dengan perbuatan.
Sementara Kepala Sekolah SMPN 2 Juli Bireuen, M Yusuf Bahron,S.Pd kepada beritalima menyatakan akan berupaya sekuat tenaga secara kebersamaan terutama guru dan elemen sekolah lainnya serta dukungan serius dari pihak wali murid melalui komite.
M Yusuf menyebutkan, pendidikan Karakter bukanlah pendidikan yang berbasis hafalan dan pengetahuan verbalitas tetapi merupakan pendidikan perilaku yg tertentu melalui habitual action dan pengejawantahan pendidik (guru), orang tua,para pemimpim dan masyarakat yang merupakan lingkungan luas bagi pengembangan anak.
Menurut M Yusuf keteladanan gurulah yang merupakan dasar atau intinya pelaksanaan pendidikan karakter sebab guru adalah pendatang Nafas kehidupan pendidikan karakter.
Makanya bagi dirinya jika para guru dan elemen sekolah siap dan adanya dukungan komite sudah serta matang mempersiapkan apa yang dibutuhkan, baru eksis melaksanakan agar adanya hasil nantinya bukan hanya pernyataan tetapi bguktinya perbuatan. ( SUHERMAN AMIN)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *