Sampang, beritaLima.com – Ratusan warga Desa Tambak, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang datangi kantor Bupati Sampang lantaran tidak puas dengan hasil seleksi calon kepala desa (kades) di derahnya.
Pasalnya, dari tujuh calon, ada lima calon yang lulus dari seleksi pemilihan. Namun, warga tidak terima dari hasil seleksi tersebut lantaran dari ke limanya tidak ada calon yang di inginkan oleh warga, Senin (27/03/2017).
Hal itu di sampaikan Bahri (50) salah satu warga yang ikut mendatangi Pemkab mengatakan, pihaknya menduga tim seleksi Pemerintah Kabupaten ada main dengan salah satu calon.
“kami kecewa dengan tim seleksi pemerintah. Karena dari semua calon yang lulus tak satupun ada yang di inginkan warga, kami meyakini dalam penyeleksian ini ada permainan” katanya pada beritaLima.com.
Disampaikannya, “kami semua warga Desa Tambak kompak menuntut agar calon yang di inginkan kami yaitu Mistayyip bisa lulus dan bisa mencalonkan diri. Karena, apabila hal itu tidak kabulkan jangan harap ada pemilihan Kades di Desa kami” Jelasnya.
Menanggapi hal itu Wakil Bupati Sampang Fadhilah Budiono, meminta warga untuk tenang, ia meminta untuk datang hari rabu dan menyelesaikan dengan kepala dingin.
“demo malam hari itu tidak boleh ya, ayo datang hari Rabu dan ijin terlebih dahulu” katanya saat menemui massa.
Orang nomor dua di sampang itu menambahkan “mari kita bahas semua ini pada hari Rabu, karena besok masih hari libur” singkatnya.
Sementara massa hingga berita ini di lansir masih berkumpul di depan kantor Pemkab Sampang. bahkan massa mengatakan akan menginap apabila permintaannya tidak di kabulkan. Pihak Kepolisian Polres Sampang terus terus berupaya meredam warga namun tak satu katapun yang di indahkan oleh warga . (Adie)
