Kediri ( 10 / 08 ). Bahaya narkoba, sudah pasti harus diwaspadai, khususnya kecenderungan generasi muda yang kepincut dengan iming-iming surga dunia, tetapi malah terjerumus di dalam kubangan lumpur hitam. Kemarin malam BNNK Kabupaten Kediri melakukan sosialisasi keliling dari desa ke desa ,untuk mengajak seluruh masyarakat agar menjauhi dan mengharamkan barang sejenis narkoba, Rabu (10/08/2016).
Berlokasi di balai Desa Maduretno Kecamatan Papar Kabupaten Kediri, AKBP Toni Sugiyanto dari BNNK Kabupaten Kediri, didampingi Serda Suwondo ,Babinsa Desa Maduretno (mewakili Koramil 16/papar) dan Bripka Soetopo ,Babinkamtibmas Desa Maduretno (mewakili Polsek Papar), memberikan wawasan seputar dampak negatif menggunakan barang haram tersebut.
Menurut AKBP Toni Sugiyanto, saat ini Indonesia menjadi sasaran utama bagi bandar besar narkoba dari negara-negara asing untuk digunakan sebagai jalur perdagangan maupun tempat penjualan. Siapapun yang menggunakan baram haram ini, akan selalu ketagihan dan akibatnya, kondisi badan atau tubuh mengalami kerusakan ,bahkan bisa berujung dengan kehilangan nyawa.
Serda Suwondo mengatakan, bila ada bagian masyarakat yang kedapatan menggunakan atau menjual narkoba, bisa langsung SMS atau Whatsap maupun BBM ke nomor teleponnya, dan nantinya akan ditindaklanjuti ke jalur hukum. Tetapi ia mengingatkan, harus benar-benar ada bukti otentik, jangan asal menuduh atau main tebak-tebakan, karena justru akan menimbulkan masalah baru diluar konteks pembersihan jaringan narkoba.( Penrem 082/CPYJ )