Srikandi BALAWANGI Minta Polisi Usut Pengunggah Video Yang Sebut Korban Laka Lantas LONTE

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – pasca Viralnya video kejadian laka lantas yang melibatkan seorang perempuan warga yang disebut oleh pengunggah video dalam facebook dengan menyebut bahwa korban adalah LONTE, menjadi perhatian serius bagi unite perlindungan anak dan perempuan ormas BALAWANGI.

Menurut, ketua Unit Perlindungan anak dan perempuan ormas Balawangi,Nurul kholipah, bersama para srikandi Balawangi lainnya pada saat mendatangi mapolsek Gambiran mengatakan bahwa polisi harus mengusut dan menangkap pengunggah video yang terkesan melecehkan kaum perempuan.

Bacaan Lainnya

“korban laka lantas yang ada dikawasan desa Yosomulyo kemarin adalah anggota kami, pengunggah video yang mengatakan bahwa korban adalah LONTE membuat kami sebagai kaum perempuan merasa terusik,”ujarnya.

“karena unggahan itu menurut kami sangat melecehkan kaum perempuan, apakah ketika ada wanita bertato itu sudah bisa dikatakan LONTE atau pelacur.” ungkapnya.

Nurul kholipah juga menambahkan bahwa polisi harus segera mengusut hal ini.

“kami meminta kepada pihak aparat kepolisian mengusut sampai tuntas bahkan menangkap pengunggah video tersebut agar hal ini juga tidak terulang kembali”, harapnya.

BALAWANGI dalam hal ini unit perlindungan anak dan perempuan akan ada di Garda terdepan untuk melakukan pembelaan jika ada para kaum perempuan dan anak dilecehkan baik secara fisik maupun verbal.” imbuh wanita yang akrab dengan panggilan chici ini.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait