LAMONGAN, beritalima.com | Srikandi PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bojonegoro Cynthia Dewi Ariyani beserta jajaran dan Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti kenalkan Layanan SwaCAM pada masyarakat Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Senin (29/8/2023).
“Layanan SwaCAM ini merupakan fitur bagi pelanggan paska bayar yang dapat melakukan pencatatan angka stand kWh meter secara mandiri di rumah setiap bulannya, jadi pelanggan tidak perlu lagi menunggu petugas catat meter datang ke rumah untuk mencatat kWh meter,” terang Manager PLN UP3 Bojonegoro ini.
Selain fitur SwaCAM, lanjut Cynthia, pada aplikasi PLN Mobile juga terdapat fitur pembayaran tagihan listrik untuk pelanggan paska bayar maupun pembelian token untuk pelanggan prabayar.
Diharapkan dengan kemudahan tersebut pelanggan dapat lebih mudah dan nyaman dalam melakukan transaksi sehingga dapat terhindar dari keterlambatan pembayaran maupun kehabisan token listrik.
Senada dengan hal tersebut, Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti menceritakan pengalamannya dalam menggunakan aplikasi PLN Mobile. Menurutnya, kehadiran aplikasi ini sangat membantu.
“Segala urusan listrik dapat terselesaikan dalam satu genggaman. Mulai dari beli token listrik, tambah daya, atau permohonan pasang baru, apapun bisa dilakukan di Aplikasi PLN Mobile,” ujar Dyah.
“Laporan pengaduan juga langsung ditangani oleh petugas, bahkan kita bisa tracking status pengaduan maupun lokasi petugas,” tambahnya.
Dyah bersama Srikandi ULP Babat Dwi Sri Rahayu juga mengenalkan aplikasi PLN Mobile dan layanan SwaCAM pada masyarakat luas ketika talkshow di Radio Prameswara 103.9 FM. Mereka mengajak masyarakat memanfaatkan kemudahan pelayanan kelistrikan secara digital ini. (Gan)
Teks Foto: Cynthia dan Dyah bersama warga Desa Jotosanur, Lamongan, yang telah tersosialisasi Layanan SwaCAM PLN Mobile.
