JEMBER, beritalima.com I Penemuan mayat bayi beberapa waktu lalu di Dam Klampok, Dusun Plalangan, Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung, mulai terungkap motifnya.
Hasil interogasi Kepolisian Sub Sektor Ajung, terduga pelaku ibu kandung sendiri berinisial HS (38) warga Desa Klompangan, Kecamatan Ajung.
Terduga pelaku juga mengaku, bayi tersebut hasil hubungan gelap dengan kekasih gelapnya.
Sebab, terduga pelaku sampai saat ini memiliki suami yang bekerja di Malaysia dan hingga bertahun-tahun tidak pulang.
“Iya punya suami, tapi bekerja di Malaysia,” kata Kapolsub Sektor Ajung, Iptu Agus Idham Khalid saat dikonfirmasi, Kamis (11/3/2021).
Sebelumnya, perempuan tersebut mengaku membuang bayi karena alasan ekonomi. Setelah didalami interogasi oleh pihak kepolisian, dia juga mengaku hasil hubungan gelap.
Sedangkan, laki-laki yang menjadi kekasih gelapnya, saat ini merantau ke pulau Kalimantan.
Terungkapnya kasus tersebut, saat warga dihebohkan dengan penemuan mayat bayi di Dam Klampok di aliran sungai Sukamakmur, Kecamatan Ajung, Jumat (26/2/2021) lalu.
“Saat diinterogasi, terduga pelaku mengaku membuang bayi itu di sungai klompangan yang mengalir ke sungai sukamakmur,” terang Idham.
Guna proses selanjutnya, kasus tersebut sudah ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember. (Sug)
