BANJARNEGARA – BEIRTALIMA.COM – Sebanyak 22 warga Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum, siap menyambut kedatangan para anggota Satgas TMMD Reguler 102 Kodim 0704 Banjarnegara yang akan tinggal menumpang dirumah ke-22 warga itu. Senin (9/7/18).
Pada saat TMMD dibuka 10 Juli ini, mereka akan tinggal dan makan di rumah-rumah warga. Agar tidak memberatkan warga yang ditempati atau yang disebut orang tua asuh, Uang Lauk Pauk (ULP) anggota Satgas, diserahkan kepada orang tua asuh itu. Ini memang tujuan dari TMMD yang membaur tanpa sekat kepada warga masyarakat sasarannya sehingga tercipta kemanunggalan TNI-Rakyat. Ke-22 rumah warga ini sebelumnya sudah disurvei oleh Pasiintel Kodim Banjarnegara, Kapten Inf. F.S. Basukiyanto bersama anggota Provost Kodim serta Babinsa setempat, Serda Suwondo. Penempatan pasukan dirumah warga ini juga atas ijin dari Kades Aris Winarno serta perangkat desanya.
Salah satu pemilik rumah yang akan ditempati adalah rumah Samarja, warga Pasegeran Rt. 02 Rw. 03. Ia mengungkapkan, “Saya merasa sangat terhormat dan bangga karena rumah saya nantinya akan ditempati oleh bapak-bapak TNI yang bertugas di sini. Saya dengan ikhlas dan siap memberikan yang terbaik bagi mereka selama tinggal disini. Hanya kesederhanaan yang bisa kami sajikan,” jelasnya.
Disamping itu Samarja menyatakan, dengan adanya anggota TNI yang tinggal dirumahnya dapat menambah silaturahmi dan persaudaraan. Itulah ungkapan rasa terimakasih salah satu warga terhadap TNI dan pemerintah atas pembangunan di desa mereka.
Dandim Banjarnegara selaku Dansatgas menegaskan kepada para pasukannya, ”Lakukan hubungan sebaik-baik mungkin dengan keluarga yang ditempati. Bantu kesulitan mereka sebisa mungkin dan jangan lupa dalam setiap tindakan tetap harus menjaga nama baik TNI” pesannya.
Setiap harinya, para orang tua asuh tersebut selalu memberikan hidangan berupa makanan dan minuman, bahkan tambahan seperti kopi. Di lapangan kadang nominal ULP ini tidak sebanding dengan apa yang dihidangkan orang tua asuh. Namun ini semua merupakan ungkapan terimakasih warga atau orang tua asuh dalam membalas kebaikan Satgas yang telah membangun desa mereka melalui TMMD Reguler.
Perlu diketahui, tradisi TNI dalam mendekatkan diri dengan rakyat saat pelaksanaan TMMD Reguler setiap tahunnya, adalah dengan tidur dan makan dirumah warga (orang tua asuh). Apa yang dilakukan pimpinan TNI yang tidak ingin membuat batas atau sekat dengan warga masyarakat terutama di desa yang menjadi sasaran TMMD.(pendim0704bna)
