beritalima.com | Pembangunan di desa sampai dengan sekarang ini hanya fokus secara fisik. Padahal membangun sumber daya manusia juga sangat penting. Contohnya mengenalkan masyarakat dengan teknologi sehingga bisa memanfaatkannya dengan baik. Itulah mengapa mindset pembangunan fisik di desa sebaiknya diubah. Sudah waktunya untuk memikirkan bagaimana membangun Sumber Daya Manusia (SDM) di desa mereka.
Sudah banyak bukti bahwa pembangunan fisik kurang bisa meningkatkan kesejahteraan ekonomi di desa. Padahal kucuran dana desa yang setiap tahunnya bertambah bisa menjadi modal awal untuk menyelesaikan masalah itu. Sayangnya, tidak banyak pemerintah desa yang memikirkan itu dan justru dana tersebut malah salah sasaran.
Pemberdayaan SDM saat ini merupakan program yang harus diawasi dan dikerjakan dengan baik. Ini sangat penting untuk menguatkan ekonomi di pedesaan.
Menghadapi Perubahan Zaman
Penilaian pembangunan fisik sebagai tolak ukur keberhasilan merupakan langkah yang menurut saya kurang tepat. Terlebih lagi saat ini zaman sudah sangat cukup berkembang dari zaman sebelumnya. Nah! Salah satunya adalah penggunaan internet yang semakin meliputi di berbagai kalangan dan sektor ekonomi.
Internet menjadi sebuah hal yang banyak digunakan masyarakat saat ini: berkomunikasi dengan keluarga yang jauh, mencari informasi, memproses administrasi, dan proses jual beli barang. Internet menawarkan hal baru yang dampaknya meluas sangat cepat terhadap perubahan. Salah satunya adalah peran internet di dalam mengembangkan sebuah usaha.
Di antara aplikasi yang berhubungan dengan internet, nampaknya sosial media menjadi faktor kuat menyebarnya internet di dunia khususnya di Indonesia. Sosial media menjadi alat komunikasi baru yang memungkinkan pengguna untuk saling berkomunikasi, bertukar informasi, dan berdiskusi tanpa ruang dan batasan jarak –selama ada koneksi internet. Hal ini menjadikan siapapun bisa menyerap ribuan, jutaan, bahkan milyaran informasi baru dengan waktu yang cepat dan tanpa perlu kemana-mana.
Internet seakan-akan menjadi pembatasan antara kota dan desa dalam aspek ekonomi. Orang desa bisa berjualan di desa dan informasi di kota bisa langsung diterima di desa. Tentu saja ini menjadi peluang yang sangat besar dan bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan potensi di desa dan mengurangi tingkat pengangguran di desa dengan bisnis online.
Peran Bisnis Online dan Teknologi
Nah! Perkembangan teknologi yang semakin ini sebisa mungkin bisa dimanfaatkan oleh pemerintah desa untuk mengembangkan potensi sumber daya manusianya. Contoh program yang dapat dimanfaatkan seperti pelatihan pemasaran, pengembangan ide, mencari informasi dari internet, dan tentu saja bisnis online.
Pemerintah desa bisa memanfaatkan tersedianya tenaga ahli dari berbagai daerah untuk mengajar di desa mereka. Saat ini sudah banyak ahli pemasaran yang sudah melek teknologi dan menekuni bisnis online. Hasil yang bisa didapatkan dari program semacam ini adalah produk atau jasa yang bisa dimanfaatkan secara online.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat desa bisa dengan cepat menjual produk mereka dengan lebih cepat dengan jangkauan yang luas.
Ada banyak sekali pilihan usaha atau pengembangan sumber daya manusia di desa yang berhubungan dengan teknologi. Contohnya saja toko online, menjual produk desa, memasarkan sektor pariwisata, membuat website, dan lain sebagainya.
Tentu saja kesempatan ini sangat bagus untuk muda mudi di desa. Mereka bisa memanfaatkan teknologi sesuai dengan keahlian mereka yang mungkin saja dulu terbatas karena tidak adanya media untuk mengekspresikan. Selain itu, internet juga memberikan banyak peluang pekerjaan baru, contohnya saja yang baru muncul saat ini adalah fenomena Vloger.
Peluang Bisnis Online di Desa
Semua orang bisa membuka peluang bisnis online di desa. Ada beberapa ide yang cukup menarik dan mungkin saja Anda dan masyarakat di sana tertarik untuk mengembangkannya.
● Mengiklankan Pariwisata Melalui Sosial Media
Poin ini sudah banyak dimanfaatkan dan diterapkan di beberapa desa wisata. Tentunya dengan memanfaatkan kepopuleran sosial media seperti Twitter, Facebook, dan Instagram
Sosial media menjadi alat yang cukup banyak dimanfaatkan untuk mengenalkan potensi wisata di sebuah desa. Tanpa sosial media mungkin Hutan Pinus yang ada di Bantul tidak bisa terkenal seperti sekarang ini. Tebing breksi? Itu juga menjadi wisata yang berkambang berkat teknologi yang bernama sosial media.
Kekuatan sosial media tidak bisa dipungkiri lagi bisa menjadi sebuah sarana penyebaran informasi yang masif. Sayangnya tidak sedikit juga dampak negatif yang ditimbulkan, seperti penyebaran informasi palsu dan sejenisnya. Maka dari itu, meskipun sosial media merupakan sarana yang cukup powerful, tapi tentu harus digunakan dengan bijak.
● Berjualan Secara Online
Anda yang membaca artikel ini sebagian besar pasti sudah pernah mendengar mengenai Tokopedia dan Bukalapak, satu lagi, Shopee. Ketiga nama itulah yang menguasai pasar marketplace — perantara antara penjual dan pembeli di dunia maya– di Indonesia.
Masyarakat bisa menawarkan produk melalui marketplace yang dapat diakses oleh orang di seluruh dunia. Melalui marketplace, masyarakat bisa berjualan di desa atau bahkan tidak perlu meninggalkan rumah untuk memasarkan, melayani, dan mengirimkannya. Semua layanan tersebut sudah dapat diakses menggunakan Internet dengan perangkat kecil yang bernama smartphone.
Melalui sistem yang seperti ini tentu saja akan memudahkan masyarakat yang tidak mempunyai akses transportasi yang baik. Mereka bisa memanfaatkan iklan online dan jasa pengiriman untuk membantu proses bisnis berjalan.
● Membuat Website atau Toko Online
Masyarakat bisa dilatih untuk membuat website atau toko online sendiri tanpa harus ‘menumpang’ lapak di marketplace. Tentu saja hal ini akan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap produk, jasa, atau layanan yang ditawarkan. Pengembangan website cukup mudah berkat kemajuan teknologi yang terus diperbarui.
Membangun sebuah website memerlukan domain dan web hosting. Cari penyedia layanan domain dan web hosting yang terpercaya. Anda tentu tidak mau website hanya berjalan beberapa saat kemudian error. Saat ini juga ada pilihan promo domain murah dan web hosting unlimited yang bisa Anda gunakan untuk belajar membuat website sendiri.
Jika masih terlalu awam mengenai cara membuat website, atau bahkan domain, web hosting, istilah sejenisnya, tidak perlu khawatir. Saat ini sudah tersedia banyak sekali layanan membuat website yang tersedia di internet. Masyarakat tinggal mengelola atau bahkan hanya tinggal memberikan konten dan penyedia jasa tersebut yang mengelola.
Namun akan lebih baik jika masyarakat (khususnya anak muda) juga mau belajar sedikit demi sedikit dari penyedia jasa membuat website. Tentu saja selain untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, hal tersebut juga untuk mengembangkan potensi sumber daya manusia yang ada.
Melalui toko online, jangkauan pasar akan menjadi luas dan produk-produk yang dihasilkan di sebuah desa dapat dikenal oleh masyarakat luas. Dampak positifnya adalah perekonomian yang akan terus berjalan dan berkembang.
Menarik kan? Teknologi memang semakin berkembang dan mengubah banyak hal di dunia ini. Anda dan lingkungan di sekitar tentunya mempunyai pilihan, dimanfaatkan teknologi atau memanfaatkan teknologi. Tunggu apa lagi? Let’s Go Online!